Geger Penemuan Jasad Wanita di Lintasan Rel Jember, Diduga Tertabrak KA Wijayakusuma, Kondisi Miris

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Imam Nawawi

TRIBUNJATIM.COM, JEMBER - Warga Desa Sumberlesung Kecamatan Ledokombo Jember, digemparkan dengan penemuan jasad wanita di jalur lintasan rel PT KAI Daop 9 Jember, Selasa (24/10/2023).

Warga menemukan jasad tanpa identitas tersebut sekira pukul 06.00 WIB, di Kilometer 9+1 Sempolan Ledokombo Jember, sudah meninggal dunia. Bahkan sebagian tubuhnya terpotong.

Kapolsek Ledokombo, AKP Fathur Rozaq mengatakan, diduga wanita tertabrak kereta api Wijaya Kusuma Relasi Cilacap-Ketapang yang melintas sekira pukul 04.14 WIB dini hari saat korban menyeberang rel.

"Korban seorang perempuan yang belum diketahui identitasnya dengan ciri-ciri usia sekira 70 tahun, tinggi sekitar 150 cm mengenakan baju hitam rok merah rambut beruban panjang," katanya melalui keterangan tertulis.

Baca juga: Sibuk Ngobrol dengan Pria, Ibu di Jember Tak Sadar Anaknya Tewas Tenggelam di Kolam Renang

Menurutnya, tubuh perempuan tersebut hancur. Bahkan beberapa bagian tubuhnya sampai terpisah. Sementara kereta api yang nabrak tetep berjalan ke arah Banyuwangi. 

"Kejadian diketahui dan dilaporkan oleh masyarakat. korban diketahui meninggal dunia di Tempat Kejadian Perkara (TKP)," ulas Fathur.

Fathur mengungkapkan, polisi bersama warga mengevakuasi jenazah korban untuk dibawa di Rumah Sakit Daerah (RSD) dr Soebandi Jember, supaya dilakukan visum.

"Dan saat ini dibawa ke RSUD Dr Subandi untuk dimintakan visum at repertum dan dilakukan identifikasi oleh Inafis," paparnya.

Menanggapi hal tersebut, Pelaksana Harian Manager Hukum dan Humas KAI Daop 9 Jember Anwar Yuli Prastyo bahwa berdasarkan informasi dari masinis KA Pandanwangi relasi Jember - Ketapang.

Baca juga: Wartawan di Jember ini Gigit Jari, Motor Dicuri Maling usai Liputan di Kantor PKB: Lalai Taruh Kunci

Katanya, pada jam 06.05 WIB di Km 9+1 antara Stasiun Ledokombo - Sempolan, masinis tersebut mengakui melihat adanya potongan tubuh manusia di tengah rel. 

"Saat dikonfirmasi kepada masinis KA Wijayakusuma dari Cilacap tujuan Ketapang yang lewat sebelumnya, informasi dari masinis tidak melihat maupun merasa ditemper orang di lokasi tersebut," tanggapnya.