Berita Madura
Hari Jadi Pamekasan ke-493, Disdikbud Gelar Pekan Cipta Seni, Ada Lomba Tari hingga Baca Puisi
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pamekasan, menggelar seleksi pekan cinta seni tingkat kabupaten untuk siswa SD, MI, SMP, MTs atau yang sed
Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kuswanto Ferdian
TRIBUNJATIM.COM, PAMEKASAN - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pamekasan, menggelar seleksi pekan cinta seni tingkat kabupaten untuk siswa SD, MI, SMP, MTs atau yang sederajat, Senin (30/10/2023).
Kegiatan dalam rangka memperingati Hari Jadi Pamekasan ke-493 tersebut dijadwalkan mulai tanggal 30 oktober hingga 1 November 2023 di tiga tempat berbeda.
Pertama digelar di lapangan tenis area monumen Arek Lancor, kedua di Gedung Pusat Kegiatan Guru Kabupaten Pamekasan, dan ketiga di gedung Ki Hajar Dewantara dan Aula Kartini Disdikbud Pamekasan.
Kepala Disdikbud Pamekasan, Akhmad Zaini menyampaikan, adapun jenis lomba dalam kegiatan itu diantaranya lomba tari kreasi, baca puisi, lukis dan poster, paduan suara, dan beberapa jenis lomba lainnya dengan jumlah peserta secara keseluruhan mencapai seribu siswa.
Baca juga: Dana Rp75 Juta dari DBHCHT Digelontor Pemkab Sampang untuk Gelar Konser Musik, Undang Musisi Reggae
"Perserta juara pertama akan diikutsertakan pada kegiatan pekan seni Provinsi Jawa Timur pada tahun 2024 yang akan datang. Kami berharap kegiatan ini berjalan dengan baik dan lancar," katanya saat sambutan dalam acara permbukaan di lapangan tenis area monumen Arek Lancor Pamekasan.
Dia berharap para peserta dapat menunjukkan potensi terbaiknya agar nantinya bisa ikut lomba seni tingkat provinsi.
Sebab, peserta yang mengikuti lomba ini merupakan siswa pilihan yang sebelumnya telah menjalani seleksi.
Sementara itu, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Pemkab Pamekasan, Mohammad Alwi mengungkapkan, usia Kabupaten Pamekasan yang hampir setengah abad ini menuntut masyarakat untuk senantiasa menjaga karakter, dan jati diri agar menjadi bangsa yang bangga terhadap potensi dan budaya lokal yang dimiliki.
Baca juga: Konser Reggae di Madura Diluruk Ulama dan Laskar Sakera Karena Tak Pisahkan Penonton Pria dan Wanita
Baca juga: Turnamen Bola Voli di Lamongan Ricuh, Peserta Tak Kunjung Masuk Lapangan, Penonton Robohkan Tribun
Termasuk seni tari yang diadakan dalam kegiatan tersebut.
"Anak - anak sekarang banyak yang tidak tahu terhadap budaya dan tari lokal kita, padahal ada beberapa tari yang menjadi ikon kita. Seperti tari topeng Ghettak, dan tari tari lainya," ungkapnya.
Pihaknya menyambut baik pelaksanaan seleksi pekan cipta seni tingkat kabupaten tersebut, kegiatan ini akan menjadi wadah bagi guru dan siswa untuk mengembangkan kreatifitasnya dalam bidang seni.
Namun yang paling penting adalah nilai luhur seni tari dan lain-lain itu dapat membangun karakter siswa dan masyarakat secara umum.
"Saya ucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi tingginya kepada kepala disdikbud Pamekasan bersama panitia atas terlaksananya kegiatan ini," tutup dia saat membacakan sambutan tertulis Pj Bupati Pamekasan, Masrukin dalam kesempatan tersebut
Didekati Malah Kabur, Pemotor Terjatuh Usai Sempat Keluarkan Sajam saat Dipepet Polisi di Bangkalan |
![]() |
---|
Masalah Sepele Jadi Motif Pembacokan di Stadion Gelora Bangkalan, Pelaku Tersinggung Diledek |
![]() |
---|
Cegah Jeratan Senar di Jembatan Suramadu, Forum Lalu Lintas Bangkalan Sepakati Bangun Pos dan Portal |
![]() |
---|
Akhir Nasib Maling di Sampang Gondol Motor Dinas BPKAD, Ditangkap Tanpa Perlawanan |
![]() |
---|
Dipanggil Malah Kabur, Pria di Sampang Ini Babak Belur Dihajar Warga Hingga Tak Sadarkan Diri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.