Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Mojokerto

Mbah Ngatiani Tinggali Gubuk di Depan Rumah Mewah Anaknya, Bukan Ditelantarkan, Warga Paham, 'Minta'

Tengah viral di media sosial sosok Mbah Ngatiani tinggal di gubuk depan rumah anak. Kesaksian warga sosok Mbah Ngatiani pun terungkap.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
Instagram @kabarmojokerto.id
Mbah Ngatiani Tinggali Gubuk di Depan Rumah Mewah Anaknya, Bukan Ditelantarkan, Warga Paham, 'Minta' 

“Mpun pinten tahun ten mriki (Sudah berapa lama di sini?)” tanya Cak Budi.”

“10 tahun,” jawab Mbah Man.

Baca juga: Niat Obati Penyakit Ayah, Gadis di Madiun Diperdaya Dukun Palsu, Ngeluh Sakit usai Diajak ke Gubuk

Saat ditanya alasannya tinggal di hutan, Mbah Ngatiman mengaku jika dirinya tak bisa tidur jika tinggal di kampung.

“Pindah ten kampung purun? (pindah ke kampung mau?).”

“Mboten sanget tilem. (Nggak bisa tidur),” jawab Man.

Ia mengaku sungkan kepada temannya jika tidur. Sehari-hari, Mbah Man bekerja membuat arang.

Lalu di menjualnya di kampung.

Satu pikul arang buatan Mbah Man dijual dengan harga Rp 30 ribu.

Untuk makan, Mbah Man mengonsumsi mbote atau umbi Polo Pendem.

Selain itu, Mbah Man juga mengonsumsi singkong.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

 

Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved