Berita Tulungagung
Cara Unik Sambut Hari Jadi Tulungagung ke-818, Ratusan Anabul Dapat Layanan Kesehatan Gratis
Puluhan anabul (anak bulu) atau hewan kesayangan menjalani pemeriksaan kesehatan gratis di Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) Kedungwaru, Jumat (17/11/
Penulis: David Yohanes | Editor: Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Puluhan anabul (anak bulu) atau hewan kesayangan menjalani pemeriksaan kesehatan gratis di Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) Kedungwaru, Jumat (17/11/2023).
Layanan kesehatan hewan ini diberikan gratis oleh Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan), dalam rangka Hari Jadi Tulungagung ke-818.
Layanan yang diberikan mulai dari pemeriksaan kesehatan umum, pengobatan jika ada anabul sakit, pemberian vitamin, vaksinasi rabies hingga USG untuk pemeriksaan kebuntingan anabul.
“Ini salah satu daya tariknya, ada USG untuk anabul yang bunting. Karena belum banyak layanan ini,” ucap Kabid Kesehatan Hewan Disnakkeswan Tulungagung, Tutus Sumaryani.
Puskeswan Kedungwaru dipilih karena ada di tengah-tengah, bisa diakses dari mana saja.
Layanan ini disambut antusias warga dari berbagai wilayah di Tulungagung.
Baca juga: Ratusan Hewan Peliharaan di Kabupaten Probolinggo Diberi Vaksinasi Rabies, Ada Kucing hingga Musang
Banyak di antara pecinta anabul yang membawa bukan hanya satu, namun sejumlah peliharaan kesayangannya sekaligus.
“Berapa dosis pun kami sediakan untuk pemeriksaan ini. Hanya kami batasi di jam pelayanan saja,” sambung Tutus.
Disnakkeswan Tulungagung juga all out memberikan layanan kepada anabul yang datang.
Para dokter hewan dari Puskeswan lain didatangkan untuk memberikan layanan langsung.
Layanan yang di klinik swasta Rp 50.000.000-Rp 150.000 per ekor anabul, di sini diberikan cuma-cuma.
“Untuk layanan kesehatan di klinik swasta rata-rata Rp 50.000 sampai Rp 100.000 per ekor. Untuk USG bisa Rp 100.000 sampai Rp 150.000, setiap klinik beda,” ungkap Tutus.
Baca juga: Menjelang Hari Raya Idul Fitri, Jasa Penitipan Hewan Peliharaan di Tulungagung Ramai Dipesan
Saat ini diperkirakan 25 persen warga Tulungagung mempunyai anabul dari berbagai jenis, seperti kucing, anjing, monyet, kelinci, hamster dan lain-lain.
Namun secara pasti, Disnakkeswan kesulitan memastikan jumlah anabul yang dipelihara warga.
Menurut Tutus, ada kesadaran dari para pemilik anabul untuk rutin memeriksakan hewan kesayangannya, meski itu jenis kucing domestik.
Hari Jadi Tulungagung ke-818
Pusat Kesehatan Hewan
Tulungagung
berita Tulungagung
layanan kesehatan gratis untuk hewan
TribunJatim.com
Tribun Jatim
Disnakkeswan Tulungagung
Menyusul Kades Suratman, Pemilik Apotek Jadi Tersangka Dugaan Korupsi di Desa Tambakrejo Tulungagung |
![]() |
---|
Gerakan Cabut Paku Warnai Peringatan HUT ke-57 SMA Katolik Tulungagung |
![]() |
---|
Damri Buka Suara Terkait Pengurangan Armada Trayek Tulungagung-Ponorogo dan Potensi Trayek Baru |
![]() |
---|
Pohon Kawasan Hutan di Selatan Tulungagung Sengaja Dimatikan untuk Pertanian, Lahan Diperjualbelikan |
![]() |
---|
Rencana Pembangunan TPST Tulungagung di Dekat Pasar Hewan Terkendala Anggaran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.