Pindah Partai, Tiga Politisi PPP Dijadwalkan PAW Hari ini di DPRD Pasuruan

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Galih Lintartika

TRIBUNJATIM.COM, PASURUAN – Tiga politisi Fraksi PPP yang berganti baju menjadi politisi Gerindra dijadwalkan akan diganti melalui Pergantian Antar Waktu (PAW), Rabu (22/11/2023) siang.

Ketiganya akan di-PAW oleh tiga kader PPP lainnya.

Mereka yang akan di-PAW itu, KH Saifullah Damanhuri istrinya, Faizaturrohmah dan menantunya, Aminudin. 

KH Saifullah Damanhuri anggota Komisi III DPRD digantikan Yahya Najih. Ning Faiz anggota Komisi I DPRD Kabupaten Pasuruan, akan digantikan oleh Moh. Saifuddin. 

Sedangkan Aminudin alias Gus Amak, akan digantikan oleh Moch. Adisetawan Fadzliansyah di kursi Komisi II DPRD Kabupaten Pasuruan.

Baca juga: Hadiri Pergelaran Nguri-nguri Budoyo, Wawali Pasuruan Ingatkan Warisan Budaya Leluhur Harus Dijaga

Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan Sudiono Fauzan membenarkan, PAW akan digelar siang ini. Segala persiapan untuk pelaksanaan PAW sudah dilakukan. 

Mas Dion, sapaan akrabnya, ketiganya akan menjabat selama kurang lebih 9 bulan dan mereka langsung akan menghadapi sederet tugas yang harus diemban.

“Mereka harus bisa menyesuaikan diri dengan tugas-tugas dewan. Kebetulan, saat ini pembahasan APBD sedang dilangsungkan,” tambahnya.

Sekadar informasi, Yahya Najih merupakan orang baru dalam dunia politik. Karena pada periode 2009-2014, ia pernah menjabat melalui “kendaraan” PKNU. 

Baca juga: Alat Rekam Data Penerbangan 2 Pesawat yang Jatuh di Pasuruan Ditemukan, Warga Diharap Beri Informasi

Hanya saja, tidak sampai tuntas. Karena akhirnya, ia juga di-PAW jelang satu tahun masa jabatannya berakhir karena berpindah partai ke PPP.

Ketua DPC PPP Kabupaten Pasuruan Habibullah meyakini, kalau kondisi partainya saat ini, tengah solid untuk menghadapi pemilu 2024.

Ia menambahkan, PAW tersebut akan melengkapi fraksi yang ada di PPP. Diharapkan, ketiganya bisa mengemban amanah rakyat secara maksimal. 

“Fraksi kami akan lebih lengkap. Dengan begitu, tentu akan lebih maksimal, ketika mengemban amanah rakyat dan memperjuangkan kepentingan rakyat,” tutupnya.