Nasib Naas Wanita Sampang Uang Rp 1 Juta dan Hp Raib saat Jaga Keluarga Sakit, Syok saat Tahu CCTV

TRIBUNJATIM.COM, SAMPANG - Ummul, perempuan asal Desa Majangan, Kecamatan Jrengik, Kabupaten Sampang, Madura harus kehilangan Handphone dan uang Rp 1 juta saat menunggu keluarganya yang tengah sakit di Klinik Utama Qona'ah.

Diduga dia menjadi korban pencurian, mengingat saat memeriksa rekaman CCTV di Klinik yang berlokasi di jalan Diponegoro, Kelurahan Banyuanyar, Sampang itu terdapat pria mencurigakan.

Ummul menceritakan, awal mula dugaan aksi pencurian itu, saat ia hendak membuka tas berisi Hp dan uang Rp 1 juta yang diletakkannya di atas rak dalam kamar pasien, Rabu (15/11/2023) lalu menjelang subuh.

Namun, isi barang berharga tersebut telah raib, padahal hanya ditinggal sebentar untuk menjalankan sholat subuh.

"Saat itu saya bertanya kepada keluarga pasien lain yang masih satu kamar rawat inap, tapi mereka tidak mengetahui karena waktu kejadian, semua tengah tertidur," ujarnya.

Kemudian, ia memilih untuk melaporkan kepada Security yang tengah berjaga didepan pintu masuk klinik. Namun, petugas juga tidak mengetahui adanya maling. 

Ummul tidak menyerah begitu saja, ia mencoba mengecek rekeman CCTV Klinik yang ada di setiap ruang menuju kamar pasien. 

"Di CCTV terlihat seorang pria mencurigakan mengenakan kopyah dan sarung tengah berjalan saat waktu hilangnya Hp dan uang saya," tuturnya. 

Sementara, Direktur Klinik Qona'ah Sampang, dr Hendri membenarkan atas insiden kehilangan Hp dan uang milik keluarga salah satu pasien di kliniknya.

Adapun, untuk mengungkap pelaku dari peristiwa pencurian tersebut dirinya akan membantu lacak dengan CCTV. 

Sedangkan, terkait lolosnya maling masuk ke Klinik Qona'ah itu bukan tugas Security. Sebab Security hanya menjaga untuk ketertiban pelayanan. 

"Untuk barang yang hilang, adalah tanggung jawab pasien," pungkasnya.