Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Lamongan

Bina Marga Lamongan Bikin Jembatan Darurat, Pemakai Jalan Kalitengah-Turi Tak Lagi Putar Sejauh 7 Km

Dinas PU Bina Marga Lamongan akhirnya mewujudkan jembatan darurat pasca jembatan Poros Kecamatan Kalitengah-Turi putus.

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM/HANIF MANSHURI
Jembatan darurat dibangun Dinas PU Bina Marga di atas jembatan Tiwet yang putus, Sabtu (2/11/2023) 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Dinas PU Bina Marga Lamongan akhirnya mewujudkan jembatan darurat pasca jembatan Poros Kecamatan Kalitengah-Turi putus.

"Ya, ini jembatan darurat, sambil menunggu realisasi pembangunan pada 2024 nanti," kata Kepala Dinas PU Bina Marga Lamongan, Sujarwo kepada Tribun Jatim Network ketika dikonfirmasi melalui sambungan telepon seluler, Sabtu (2/12/2023).

Jembatan darurat sudah bisa langsung dimanfaatkan, dan pengguna jalan tidak perlu memutar lagi sejauh 7 kilometer.

Jembatan  dibangun di atas jembatan nahas dengan urugan batu gunung (pedel). Sementara di bagian dasar dipasang box calvert, sehingga air masih bisa mengalir dengan sempurna untuk kepentingan petani tambak.

Di atas box calvert dipasang dak beton dan kemudian diurug dengan batu gunung selebar jembatan asal sebelum ambruk.

Baca juga: Aksi Pecah Kaca Mobil Terjadi Lagi di Lamongan, Polisi Langsung Datangi TKP usai Viral di Medsos

Jadi, masih kata Sujarwo, jembatan darurat itu tidak hanya dilintasi kendaraan roda dua atau pejalan kaki, truk dan kendaraan roda empat lainnya bisa melintas.

"Sopir truk maupun kendaraan pribadi tidak lagi harus memutar ke jalan alternatif sejauh 7 kilometer," ungkap Sujarwo.

Permukaan jembatan darurat memang tidak diperhalus dengan hot mix maupun cor, sebab jembatan itu nantinya akan dibongkar kembali untuk dibangun.

"Anggaran masuk di APBD Tahun 2024," katanya.

Perhatian Dinas PU Bina Marga tidak hanya pada Jembatan Tiwet Kecamatan Kalitengah, tapi masih ada dua jembatan lainnya yang akan dibangun.

"Sebenarnya ada tiga jembatan yang kita sudah masukkan dalam anggaran 2024, termasuk jembatan Tiwet sebelum putus, " ungkapnya.

Baca juga: Sebanyak 46 Rumah di Lamongan Rusak Disapu Angin Disertai Hujan Deras, Pohon Bertumbangan di Jalan

Secara teknis, ia memahami penyebab putusnya jembatan Tiwet, karena usia tua dan sudah banyak lapuk dan retak-retak.

Apalagi  Turi - Kalitengah, merupakan jalur yang cukup padat oleh arus kendaraan dengan ragam tonasenya.

Ia memastikan jembatan akan dibangun kembali. Anggaran sudah masuk di APBD 2024. "Sudah-sudah masuk di APBD Tahun 2024," ungkapnya.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved