Ancaman Terorisme di Bandara Juanda
Sosok Pelontar Ancaman Bom di Pelita Air yang Ternyata Bercanda, Duduk di Seat 14-A, Dipidana
Sosok Pelontar ancaman bom di Pelita Air yang ternyata bercanda, Duduk di Seat 14-A, kini terancam pidana
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Samsul Arifin
Sementara itu, akhirnya terungkap kronologi lengkap batalnya penerbangan Pesawat Maskapai Pelita Air IP-205, akibat ulah seorang penumpang yang bercanda membawa bom di Bandara Internasional Juanda, pada Rabu (6/12/2023) siang.
Informasi yang diterima TribunJatim.com dari sumber internal, pesawat yang terlibat dalam insiden tersebut, adalah Maskapai Pelita Air Nomor Penerbangan IP-205, dengan Tipe Pesawat Airbus A320/214 No. Reg PK-BWD.
Pesawat yang dipiloti oleh Capt. Reyhan Ariga itu, sedang membawa penumpang sebanyak 166 orang dengan Rute Surabaya (SUB)-Jakarta (CGK).
Kronologinya, Pesawat Pelita Air IP-205 rute Surabaya (SUB)-Jakarta (CGK) direncanakan berangkat pukul 13.57 WIB.
Kemudian, sekitar pukul 12.40 WIB, seluruh penumpang Pesawat Pelita Air IP-205 boarding via gate 2 di Appron 6.
Lalu, sekitar pukul 13.27 WIB, Pesawat Pelita Air IP-205 Pushback dilanjutkan Taxy.
Selanjutnya, sekitar pukul 13.33 WIB, Pilot menghubungi tower melaporkan adanya ancaman bom dari salah satu penumpang.
"Kemudian pesawat kembali ke Apron dikawal mobil pemadam," ujar sumber internal yang enggan menyebutkan namanya, saat dihubungi TribunJatim.com, Rabu (6/12/2023) sore.
Sebelumnya, kabar ancaman bom di dalam pesawat Pelita Air dengan nomor penerbangan IP-205 tujuan Jakarta viral di medsos, Rabu, (6/12/2023).
Akibat adanya kabar ancaman terorisme di Bandara Juanda itu pesawat Pelita Air mengalami keterlambatan penerbangan.
Melalui postingan twitter @tsugaaaaaaaa salah satu warga yang memosting pesawat itu kaget dengan adanya kabar tersebut.
"Oalaaah pantesan dikira tergelincir atau apa gitu. Untung gak delay penerbangan yang lain," bunyinya.
Terkait hal ini, General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Juanda Sisyani Jaffar menegaskan, kabar tersebut tidak benar dan hanya penumpang yang bercanda.
"Kami sampaikan bahwa pesawat Pelita Air dengan no penerbangan IP 205 tujuan Jakarta mengalami keterlambatan penerbangan dikarenakan terdapat penumpang yang bercanda membawa bom," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima, Rabu (6/12/2023).
Menindaklanjuti hal tersebut pesawat diarahkan ke isolated parking area, untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh petugas gabungan Bandara Juanda.
"Hasil pemeriksaan tidak ditemukan ancaman dimaksud. Yang bersangkutan saat ini telah diamankan dan dibawa oleh POM Lanudal Juanda. Atas kejadian tersebut, tidak terjadi gangguan operasional penerbangan dan masih berjalan dengan normal," tandasnya.
Sosok Pelontar Ancaman Bom di Pelita Air
RunningNews
TribunBreakingNews
ancaman bom Pelita Air
Ancaman Terorisme di Bandara Juanda
Pelita Air
Bandara Juanda
berita Jatim terkini
TribunJatim.com
Tribun Jatim
Detik-detik Suasana Evakuasi Penumpang Pesawat Pelita Air saat Kabar Ancaman Bom yang Hanya Candaan |
![]() |
---|
Kesaksian Eks Wabup Blitar Rahmat Santoso Terkait Candaan Bom, Penerbangan Pelita Air Delay 5 Jam |
![]() |
---|
KRONOLOGI Lengkap Ancaman Bom di Pelita Air Bandara Juanda Bikin Delay Penerbangan Surabaya-Jakarta |
![]() |
---|
Terungkap Kabar Ancaman Bom di Bandara Juanda Hanya Candaan Belaka, Penerbangan Terlanjur Delay |
![]() |
---|
BREAKING NEWS : Kabar Ancaman Bom di Pesawat Pelita Air di Bandara Juanda, Penerbangan Delay |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.