Berita Malang
Musim Hujan di Kota Malang Rawan Pohon Tumbang, DLH Rutin Memotong Dahan Pohon yang Rawan
Musim hujan di Kota Malang rawan pohon tumbang, DLH Rutin memotong dahan Pohon yang rawan
Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Samsul Arifin
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Memasuki musim hujan dan angin kencang, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati dan waspada bahaya pohon tumbang.
Kepala Bidang (Kabid) Ruang Terbuka Hijau (RTH) DLH Kota Malang Laode KB Al Fitra mengatakan, bahwa pihaknya telah melakukan antisipasi terkait hal tersebut.
Yaitu, memapras dahan-dahan pohon serta mengecek kondisi pohon.
Saat ini, DLH Kota Malang banyak menerima aduan masyarakat soal pohon tua yang rawan tumbang maupun permohonan pemaprasan pohon. Setidaknya, rata-rata dalam sehari ada 5 permohonan pemaprasan pohon.
Meski begitu, tidak langsung dilakukan eksekusi. Dimana aduan pohon rawan tumbang maupun permohonan pemaprasan pohon, ditinjau dan dikaji terlebih dahulu untuk melihat kondisi dan kekuatan pohon.
Baca juga: Akhirnya Jalan Bandung Kota Malang Dibuka setelah Ambrol, Lalu Lintas Berjalan Lancar
Selain itu, DLH Kota Malang juga memiliki Picus Sonic Tomograph, yang merupakan alat pendeteksi kondisi pohon yang didatangkan dari Jerman pada 2017 lalu.
Kemampuan produksi oksigen hingga kekuatan akar pohon mampu dideteksi melalui alat tersebut.
Dengan demikian, hasil deteksi alat tersebut bisa menjadi bahan evaluasi, apakah pohon perlu dipotong, dipangkas atau tidak.
"Apabila memang benar rawan, tentu kami akan segera menindaklanjuti. Tim emergency pangkas pohon kami, selalu siap 24 jam," jelasnya kepada TribunJatim.com, Minggu (10/12/2023).
Dirinya menjelaskan, di musim hujan dan angin kencang ini, sudah terjadi beberapa kali kejadian pohon tumbang di Kota Malang. Namun pihaknya memastikan, tidak ada korban jiwa.
"Sejauh ini, tidak ada korban. Yang ada beberapa waktu lalu saat angin kencang, ada bagian pohon palem di Sawojajar menimpa mobil. Kemudian, ada 1 sepeda motor juga tertimpa pohon tumbang," terangnya.
Dalam kesempatan tersebut, pihaknya kembali mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati dan waspada terhadap bahaya pohon tumbang.
"Apabila terjadi hujan deras atau angin kencang, kami imbau masyarakat jangan lewat di bawah pohon yang rindang. Hal itu bisa dihindari, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Lalu jika ada pohon yang kondisinya rawan, bisa langsung laporan ke DLH Kota Malang," tandasnya.
JPU Tolak Eksepsi Selebgram Isa Zega Terkait Kasus Pencemaran Nama Baik |
![]() |
---|
Ditinggal Bikin Pentol, Pedagang Bakso di Malang Syok Burung Murai Harga Jutaan Raib Digondol Maling |
![]() |
---|
Amankan Perayaan Imlek di Kelenteng Eng An Kiong, Polresta Malang Kota Terjunkan Puluhan Personel |
![]() |
---|
Nostalgia Nikmati Jajanan Sekolah di Festival Najaj Halokes Kampung Sekabrom Kayutangan Malang |
![]() |
---|
Libur Panjang Isra Miraj dan Imlek 2025, Ribuan Tiket Kereta di Stasiun Malang Ludes Terjual |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.