Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Malang

Musim Hujan di Kota Malang Rawan Pohon Tumbang, DLH Rutin Memotong Dahan Pohon yang Rawan

Musim hujan di Kota Malang rawan pohon tumbang, DLH Rutin memotong dahan Pohon yang rawan

Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Samsul Arifin
TribunJatim.com/Kukuh Kurniawan
Petugas TRC BPBD Kota Malang saat melakukan pemotongan dan pembersihan di lokasi pohon tumbang yang terjadi di Jalan Raya Bandulan, Kelurahan Bandulan, Kecamatan Sukun pada Kamis (26/10/2023) lalu. 

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Memasuki musim hujan dan angin kencang, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati dan waspada bahaya pohon tumbang.

Kepala Bidang (Kabid) Ruang Terbuka Hijau (RTH) DLH Kota Malang Laode KB Al Fitra mengatakan, bahwa pihaknya telah melakukan antisipasi terkait hal tersebut.

Yaitu, memapras dahan-dahan pohon serta mengecek kondisi pohon.

Saat ini, DLH Kota Malang banyak menerima aduan masyarakat soal pohon tua yang rawan tumbang maupun permohonan pemaprasan pohon. Setidaknya, rata-rata dalam sehari ada 5 permohonan pemaprasan pohon.

Meski begitu, tidak langsung dilakukan eksekusi. Dimana aduan pohon rawan tumbang maupun permohonan pemaprasan pohon, ditinjau dan dikaji terlebih dahulu untuk melihat kondisi dan kekuatan pohon.

Baca juga: Akhirnya Jalan Bandung Kota Malang Dibuka setelah Ambrol, Lalu Lintas Berjalan Lancar

Selain itu, DLH Kota Malang juga memiliki Picus Sonic Tomograph, yang merupakan alat pendeteksi kondisi pohon yang didatangkan dari Jerman pada 2017 lalu.

Kemampuan produksi oksigen hingga kekuatan akar pohon mampu dideteksi melalui alat tersebut.

Dengan demikian, hasil deteksi alat tersebut bisa menjadi bahan evaluasi, apakah pohon perlu dipotong, dipangkas atau tidak.

"Apabila memang benar rawan, tentu kami akan segera menindaklanjuti. Tim emergency pangkas pohon kami,  selalu siap 24 jam," jelasnya kepada TribunJatim.com, Minggu (10/12/2023).

Dirinya menjelaskan, di musim hujan dan angin kencang ini, sudah terjadi beberapa kali kejadian pohon tumbang di Kota Malang. Namun pihaknya memastikan, tidak ada korban jiwa.

"Sejauh ini, tidak ada korban. Yang ada beberapa waktu lalu saat angin kencang, ada bagian pohon palem di Sawojajar menimpa mobil. Kemudian, ada 1 sepeda motor juga tertimpa pohon tumbang," terangnya.

Dalam kesempatan tersebut, pihaknya kembali mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati dan waspada terhadap bahaya pohon tumbang.

"Apabila terjadi hujan deras atau angin kencang, kami imbau masyarakat jangan lewat di bawah pohon yang rindang. Hal itu bisa dihindari, untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Lalu jika ada pohon yang kondisinya rawan, bisa langsung laporan ke DLH Kota Malang," tandasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved