Berita Mojokerto
Ada 5 Titik Rawan Macet dan Bencana di Jalur Pacet dan Trawas, Pengguna Jalan Wajib Waspada
Ada 5 Titik Rawan Macet dan Bencana di Jalur Pacet dan Trawas, Pengguna Jalan Wajib Waspada
Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Samsul Arifin
TRIBUNJATIM.COM, MOJOKERTO - Sejumlah petugas disiagakan di sejumlah titik simpul rawan kemacetan di kawasan wisata Pacet dan Trawas saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru), pada 25 Desember 2023.
Hasil survei petugas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Perhubungan (DPRKP2) menyebutkan ada lima titik rawan potensi kepadatan kendaraan yang mengarah ke Pacet maupun Trawas.
"Hasil survei jalur rawan macet dan laka fokus di kawasan wisata Pacet dan Trawas dalam rangka pengamanan Nataru," ucap Kabid LLAJ DPRKP2 Kabupaten Mojokerto Setyo budi, Senin (25/12/2023).
Ia mengatakan peninjauan dilakukan di jalur menuju wisata yang rawan bencana longsor yakni di ruas jalan Claket-Cembor (Pacet- Trawas).
Bahkan survei jalur rawan macet dan laka dalam rangka pengamanan Nataru juga dipimpin langsung oleh Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati.
Baca juga: Gerobak Dagangan Terbakar Usai Salat Jumat, Mbah Suhatno Pilu, Sehari-hari Jualan Cilor di Mojokerto
Pengguna jalan tetap waspada ketika melewati jalan tersebut. Bencana longsor yang disebabkan karena curah hujan tinggi dapat berpotensi terjadi secara tiba-tiba.
Peninjauan di Claket-Cembor juga melihat kesiapan sarana pendukung jalan.
"Peninjauan jalan yang longsor disebabkan tidak adanya plengsengan/tembok penahan jalan di ruas jalan Cembor- Daplang. Sehingga menyebabkan guadrail/ pagar pengaman jalan rusak," bebernya.
Pengecekan kesiapan jalur wisata juga menyasar di kawasan Trawas. Hasilnya petugas menemukan adanya jalan ruas Trawas yang perlu diwaspadai oleh pengguna jalan.
"Terdapat jalan amblas di sisi kiri dan kanan ruas jalan Trawas- Prigen, tepatnya depan lesehan Lereng Asri Trawas. Dampaknya sehingga penggunaan jalur untuk kendaraan tidak maksimal," ucap Setyo Budi.
Pengecekan jalur rawan kemacetan di ruas Jalan Mojosari yang mengarah ke arah Trawas.
Kepadatan kendaraan diprediksi dapat terjadi karena banyaknya tempat-tempat kuliner.
"Adanya daerah rawan kemacetan di ruas jalan Trawas-Mojosari (Daplang), karena cafe-cafe di pinggir jalan yang tidak memiliki lahan parkir. Kendaraan dan menggunakan parkir di badan jalan," jelasnya.
Antisipasi kemacetan juga difokuskan di kawasan wisata unggulan yakni di wilayah Ketapanrame, Kecamatan Trawas.
"Antisipasi Rawan kemacetan lalu lintas di simpang tiga Ketapanrame dan Taman Ganjaran," pungkasnya.
rawan macet
jalur Pacet-Trawas
Claket
Mojokerto
Natal dan Tahun Baru 2024
Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati
Berita Mojokerto Terkini
TribunJatim.com
Tribun Jatim
bencana
5 Tahun Lalu Warga Sudah Patungan, Jalan Rusak di Mojokerto Tak Digubris, Pemda: Belum Bisa Akomodir |
![]() |
---|
Sambut Libur Panjang, Ratusan Bus di Terminal Kertajaya Mojokerto Diperiksa |
![]() |
---|
Jadwal Pembelajaran Bulan Ramadan di Mojokerto, Awal Puasa Siswa Belajar di Rumah |
![]() |
---|
Kisah Bripka Muliono, Polisi di Mojokerto yang Nyambi Jadi Petani Setelah Bertugas |
![]() |
---|
Ini Penyebab Program Makan Bergizi Gratis di Kota Mojokerto Ditunda hingga 3 Februari 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.