Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Hukum Puasa Sunnah Bulan Rajab Digabung Qadha Ramadan, Disertai Tata Cara dan Bacaan Niatnya

Sebelum Ramadhan tiba, satu di antara persiapan untuk menyambutnya ialah melunasi utang puasa tahun-tahun sebelumnya.

Shutterstock via Kompas.com
Penceramah Buya Yahya jelaskan hukum puasa sunnah Rajab digabung qadha Ramadan. 

Niat Puasa Rajab

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ رَجَبَ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shouma ghadin 'an ada-i sunnati rojaba lillahi ta‘ala.

Artinya:

“Aku berniat puasa sunah Rajab hari ini karena Allah Ta’ala.”

Apabila lupa membaca niat puasa, boleh membacanya di siang hari.

Niat Puasa Rajab Siang Hari

نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ رَجَبَ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i sunnati Rajaba lillâhi ta‘âlâ.

Artinya:

“Aku berniat puasa sunah Rajab hari ini karena Allah SWT.”

Ilustrasi bulan Rajab 1445 Hijriyah.
Ilustrasi bulan Rajab 1445 Hijriyah. (Tribun Kaltim)

Keutamaan bulan Rajab

Berikut keutamaan Bulan Rajab dalam Islam, dikutip dari Tribun Kaltim pada Selasa (9/1/2024).

1. Bulan Rajab adalah Bulan Haram

Bulan Rajab merupakan salah satu dari empat bulan Haram.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved