Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Ancam Bakar Warung, Preman Medan Minta ke Pedagang Rp280 Ribu untuk Perbaiki Mobil: Banyak Cakap Kau

Tengah viral di media sosial aksi preman di Medan palak pedagang di pasar. Preman itu memaksa minta uang Rp 280 ribu untuk perbaiki mobilnya.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
Instagram @buletinmedan
Ancam Bakar Warung, Preman Medan Minta ke Pedagang Rp280 Ribu untuk Perbaiki Mobil: Banyak Cakap Kau 

marihot_sihotang05: Da kelihatan mukanya tu ayo pak pol tangkap

amex_sabbath: gk usah rasis bawa2 suku

Baca juga: Buntut Viralkan Polisi Diduga Palak Sopir Rp500 Ribu, Kades di Gresik Dilaporkan Terkait UU ITE

Sebelumnya juga beredar di media sosial seorang preman kampung bernama Sahrin (36) warga Kelurahan Panyabungan III, Kecamatan Panyabungan, Kabupaten Mandailing Natal babak belur digebuki warga.

Sahrin babak belur karena memeras seorang waria bernama Muhammad Nasir alias Susan (39) pemilik salon kecantikan.

Sebelumnya, keduanya terlibat cekcok karena korban menolak memberikan uang yang diminta.

Sahrin pun digebuki warga yang kesal.

Plh Kasi Humas Polres Mandailing Natal Ipda Bagus Seto mengatakan, peristiwa pemerasan terhadap waria pemilik salon kecantikan terjadi pada Senin (8/1/2024) kemarin di Salon Susan, Kelurahan Panyabungan I, Kecamatan Panyabungan.

Pelaku kerap datang dan mengancam akan menganiaya korban jika tidak memberi.

Namun karena korban menolak hingga akhirnya terjadi keributan dan mengundang perhatian masyarakat.

Baca juga: Pria yang Ribut dengan Polisi Soal Dugaan Palak Sopir Rp500 Ribu Rupanya Kades Sumberrame Gresik

"Pelaku datang kembali kepada korban dan kembali meminta sejumlah uang secara terus menerus dan apabila tidak memberikan uang ia mengancam akan menganiaya. Merasa terancam terjadilah keributan antara pelaku dan korban,"kata Ipda Bagus Seto, Rabu (10/1/2024).

Dari hasil pemeriksaan polisi, pelaku dan korban saling mengenal dan sempat menjalin hubungan sesama jenis sekitar lima tahun lalu.

Motif pelaku meminta uang secara terus-menerus karena ia merasa malu jika hubungan sesama jenisnya dengan korban sudah diketahui warga sekitar.

Sehingga untuk menebus rasa malu itu Sahrin kerap memeras mantan pacar sesama jenisnya itu hingga total lebih dari Rp 7 juta.

"Untuk menebus rasa malu dan menutup aib tersebut pelaku meminta sejumlah uang jumlahnya bervariasi. Bahkan apabila korban tidak memberikan uang, pelaku menganiaya korban," katanya.

Baca juga: Pria Banten Kaya Mendadak usai Dapat Rp 222 Juta dari Negara, 7 Tahun Lalu Jadi Korban Salah Tangkap

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved