Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Penyebab Kota Mekkah Menghijau Lebih dari 600 Persen dalam 5 Bulan, Pusat Penanggulangan Jelaskan

Dalam kurun waktu lima bulan, kawasan hijau kota Mekkah, Arab Saudi meningkat. Adapun peningkatan ini lebih dari 600 persen.

Arabia Weather
Tangkapan layar citra satelit yang menunjukkan kawasan di barat Kota Madinah berubah menjadi hijau. 

TRIBUNJATIM.COM - Dalam kurun waktu lima bulan, kawasan hijau kota Mekkah, Arab Saudi meningkat.

Adapun peningkatan ini lebih dari 600 persen.

Lantas apa penyebab Mekkah menghijau?

Dilansir dari Global Village Space via Kompas.com, pada awalnya kawasan yang tertutupi vegetasi pada Agustus 2023 mencapai 3.529,4 kilometer persegi, atau 2,3 persen dari keseluruhan wilayah Mekkah.

Data ini didapatkan setelah Pusat Nasional Pengembangan Vegetasi dan Penanggulangan Penggurunan Arab Saudi melakukan penginderaan jarak jauh.

Dari 3.529,4 kilometer persegi yang tertutupi vegetasi, jumlah ini meningkat menjadi 26.256 kilometer persegi pada akhir 2023.

Baca juga: Inilah Bacaan Doa Melihat Kabah saat Ibadah Haji atau Umrah, Disertai Tulisan Arab Latin dan Artinya

Penyebab Mekkah menghijau

Wilayah yang tertutup vegetasi di Mekkah berada di daerah pegunungan dan dataran tinggi yang sejajar dengan pantai Laut Merah.

Ini berada di ketinggian berkisar antara 500 hingga 2.600 meter, di Mekkah, Taif, Al-Laith, Al-Jammoum, Al-Kamil, dan Khalis.

Arab News melaporkan, data bulan Desember 2023 menunjukkan, wilayah Mekkah yang tertutup vegetasi sudah mencapai 17,1 persen.

Pusat Nasional Pengembangan Vegetasi dan Penanggulangan Penggurunan Arab Saudi mengatakan, banyaknya wilayah yang menghijau ini akibat dari curah hujan.

Dalam kurun waktu lima bulan terakhir, total curah hujan mencapai 200 milimeter di berbagai tempat.

Menurut badan itu, pihaknya sedang mempelajari status kawasan yang menghijau dalam beberapa waktu terakhir.

Pemandangan di sekitar Masjidil Haram, Mekkah, Arab Saudi.
Pemandangan di sekitar Masjidil Haram, Mekkah, Arab Saudi. (Shutterstock)

Mereka juga memantau perubahan di lokasi proyek penghijauan, melacak perubahan tutupan lahan, dan menghitung volume curah hujan dan kepadatan vegetasi.

Tak hanya itu, badan tersebut juga menilai kesehatan tanaman melalui penggunaan teknik penginderaan jarak jauh dan teknologi kecerdasan buatan.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved