Bule Rusia Jadi Interpol Gadungan di Bali, Bikin Bule Uzbekistan Kena Tipu Rp 171 Juta
Bule Rusia bernama Evgenii Bagriantsev (58) mengaku interpol gadungan hingga memeras bule asal Uzbekistan sampai rugi senilai Rp 171 juta.
Untuk meyakinkan dan memudahkan aksinya, saat bertemu korban, pelaku mengaku sebagai anggota intel dari Polres Tuban.
Baca juga: Sosok Susanto Dokter Gadungan Lulusan SMA, Nyolong Identitas di Facebook, Tak Jera Pernah Dipenjara
Baca juga: Akhir Nasib TNI Gadungan Ternyata Satpam Perumahan, Warga Sudah Curigai, Niat Asli Terungkap
"Keduanya kenalan di Facebook dua bulan, saat korban masih berstatus istri orang."
"Akun pelaku bernama Arif Firmansyah. Sudah ditahan dan masih kita dalami," ungkap dia.
Ainul Yakin dengan meyakinkan mengaku sebagai anggota Sat Intelkam Polres Tuban.
Dengan penampilan dan gaya bahasanya yang luwes, tersangka sukses membuat korban jatuh cinta.
Tersangka dan K pun menjalin asmara alias berhubungan intim, meski diketahui korban sudah memiliki suami.
K yang dimabuk cinta bahkan rela membujuk untuk menceraikan sang suami dengan iming-iming akan menikahinya.
Perwira menengah itu menjelaskan, setelah dapat surat cerai, pelaku melakukan persetubuhan terhadap korban dengan iming-iming akan menikahinya.
Namun setelah K bercerai, ternyata tersangka kabur.
Baca juga: Nasib Pria 10 Tahun Jadi TNI Gadungan, Bawa-bawa Airsoft Gun, Ngaku Marinir Biar Dipercaya Satpam
Bahkan nomor telepon pelaku juga tidak bisa dihubungi, meski hubungan mereka sudah layaknya suami-istri.
Ia mengatakan, Ainul Yakin meminta uang Rp3 juta kepada korban untuk mendapatkan surat cerai.
Korban yang merasa janggal dengan situasi tersebut, melapor ke polisi dengan menganggap pelaku adalah anggota intel Polres Tuban.
"Ternyata surat cerai itu palsu setelah dicek di Pengadilan Agama, korban sudah disetubuhi karena dijanjikan nikah."
"Lalu korban melapor ke polisi," kata Kapolres Tuban, AKBP Suryono, dikutip dari Kompas.com, pada Senin (17/7/2023).
Pihak kepolisian sempat kebingungan karena korban menyebut pelaku adalah anggota Polres Tuban.

Namun saat dicek, nama pelaku ternyata tidak ada.
"Setelah dicek, anggota kami tidak ada yang seperti nama tersangka."
"Kemudian kami telusuri, didapatkan yang bersangkutan berada di wilayah Gresik, lalu diamankan," ungkapnya.
"Itu ngakunya Intel padahal bukan, pelaku dijerat Pasal 372 atau 378 KUHP tentang penipuan atau penggelapan."
KIni Ainul Yakin terancam penjara empat tahun.
Ainul Yakin sendiri ternyata sudah berkeluarga.
Diketahui profesi Ainul Yakin bukanlah intel dan seorang sopir.
Hal ini disampaikan Kepala Desa Bangeran, M Wahib.
"Sopir Elf, dia sudah berkeluarga," ucapnya, Rabu (19/7/2023).
Ainul Yakin saat ini meringkuk di balik jeruji besi.
Meninggalkan keluarga dan pekerjaannya sebagai sopir Elf.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com
Berita Artis dan Berita Jatim lainnya
Bacaan Yasin dan Dzikir Rebo Wekasan Agar Terhidar dari Musibah, Buya Yahya: Amalan yang Sah |
![]() |
---|
Alasan Persik Kediri Pinjamkan Dua Pemain Mudanya ke Klub Championship |
![]() |
---|
Musim Kemarau, 95 Desa di Sampang Alami Kekeringan, BPBD Berencana Lakukan Dropping Air Bersih |
![]() |
---|
Santunan Korban Hilang Tak Masuk Data Manifes KMP Tunu Pratama Jaya Bisa Diberikan, Ini Syaratnya |
![]() |
---|
Klinik Husada Bhakti Kediri Resmi Beroperasi, Ada Layanan Rawat Jalan, Gigi hingga Gawat Darurat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.