Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Cek Fakta

CEK FAKTA: Mahfud MD Sebut 80 Juta Orang Indonesia Terjerumus Judi Online, Data Sebenarnya Terungkap

Dalam sebuah penyataannya belum lama ini, Mahfud MD menyebut ada 80 juta orang Indonesia bermain judi online. Mari Cek Fakta.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Mujib Anwar
Tribunnews.com/Irwan Rismawan
CEK FAKTA: Mahfud MD Sebut 80 Juta Orang Indonesia Terjerumus Judi Online, Data Sebenarnya Terungkap 

Berita Tentang Mahfud MD Lainnya

Mahfud MD berjanji bakal membenahi aparat penegak hukum dan menegakkan keadilan jika terpilih dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

Mahfud juga mengakui masih terdapat perlakuan tidak setara terhadap berbagai kalangan jika berurusan dengan persoalan hukum di Indonesia.

“Nah ini jadi ke atas, harus kita tegakkan secara struktural, tegas penegakan hukum. Ke bawah akan dilakukan perlindungan hukum,” kata Mahfud dalam kegiatan "Tabrak Prof!" di Kota Bandar Lampung, Lampung, Kamis (25/1/2024), seperti dikutip dari siaran streaming di YouTube via Kompas.com.

Menurut Mahfud, proses menegakkan keadilan mesti dimulai dari para aparat penegak hukum.

“Kami akan mulai dari aparatnya karena kalau hukum tumpul ke atas itu biasanya aparat penegak hukum. Aparat penegak hukum itu ada di polisi, kejaksaan, dan pengadilan,” ujar Mahfud.

Menurut Mahfud, praktik hukum di Indonesia belum memberikan rasa keadilan bagi semua kalangan.

“Hukum di Indonesia tumpul ke atas itu artinya terhadap orang-orang penting, terhadap anaknya orang penting, istrinya orang penting, orang yang punya uang, orang yang punya kelompok, mafia, itu hukum sering tidak berjalan,” papar Mahfud.

Kondisi tersebut, kata Mahfud, membuat masyarakat kecil tidak mendapatkan perlindungan hukum optimal dari aparat.

“Misalnya tiba-tiba dia hidup di suatu tempat, tidak pernah jual tanah, tiba-tiba tanahnya dijual ke orang lain dengan sertifikat yang resmi. Itu rakyat tidak dilindungi. Kalau mengadu, diusir katanya ini bukan tanahmu padahal dia dapat warisan dari nenek moyangnya secara turun menurun,” jelas Mahfud.

Baca juga: Mahfud MD Sadar Pertanyaan Gibran Jebakan yang Gagal, TPN Ganjar-Mahfud : Tidak Paham Greennflation

Di kesempatan yang sama, Mahfud MD berjanji tidak bakal bisa didikte dalam hal penegakan hukum jika terpilih.

"Jadi apapun prosedurnya, kalau prinsipnya bersama untuk menegakkan konstitusi, maka tidak ada yang bisa mendikte Mahfud MD," kata Mahfud.

Mahfud juga menjawab pertanyaan dari peserta terkait proses pemilihan anggota kabinet jika dia dan capres Ganjar Pranowo terpilih.

Menurut peserta, meskipun Mahfud mempunyai pengalaman duduk pada jabatan publik di legislatif, eksekutif, dan yudikatif, tetapi independensinya dan Ganjar diragukan dalam membentuk kabinet yang terbebas dari kepentingan partai koalisi pengusung yang dipimpin Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).

Baca juga: Sempat Dikutip Mahfud MD saat Debat, Ebiet G Ade Tak Menyangka Lagu Berita Kepada Kawan Bisa Abadi

Menanggapi pertanyaan itu, Mahfud menyebut partai koalisi pendukungnya dan Ganjar telah menyepakati tidak ada menteri yang dijadikan "Petugas Partai."

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved