Uang Hajatan Musnah, Tapi Al Quran Masih Utuh saat Pria ini Mengais Harta di Rumahnya yang Hangus
M Taufiq sempat mencari harta benda di rumahnya yang sudah hangus kebakaran. Namun dirinya kaget saat menemukan Al Quran di dalam kamarnya selamat
TRIBUNJATIM.COM - Sebuah Al Quran tampak masih utuh ditemukan dalam peristiwa kebakaran di sebuah rumah.
Diketahui M Taufiq sempat mencari harta benda di rumahnya yang sudah hangus kebakaran.
Namun dirinya kaget saat menemukan Al Quran di dalam kamarnya selamat dari kebakaran.
Al Quran itu merupakan miliknya.
Baca juga: Suami Ngaku Duda ke Selingkuhan Sambil Pegang Al Quran, Istri Sering Ditinggal Tanpa Kabar: Mengalah
Rumah Taufiq di Jalan Kadir TKR Lorong Family RT 13 dan 19, Kelurahan 36 Ilir, Kecamatan Gandus, Kota Palembang habis terbangkar, Selasa (30/1/2024) .
Pria paruh baya tersebut langsung mencari harta benda yang tak sempat ia dan istrinya selamatkan.
Namun mereka menemukan tak ada yang tersisa.
Termasuk uang Rp 6 juta yang disimpan di dalam rumahnya hangus tak tersisa.
Namun betapa terkejutnya Taufiq saat menemukan AlQuran miliknya masih utuh tak terbakar.
"AlQuran milik saya masih utuh tak terbakar di dalam kamar," kata Taufiq.
Kondisi AlQuran basah akibat warga dan petugas yang berusaha memadamkan api yang membakar rumahnya.
Taufiq mengaku hanya mampu menyelamatkan sepeda motor dan surat berharga.
Selain itu uang senilai Rp 6 juta yang akan digunakan sebagai modal untuk acara hajatan keluarga pun ikut hangus.
"Istri saya orang panggung dia yang mengurus masak-masak untuk acara hajatan keluarga bulan depan nanti. Tidak terlalu banyak uangnya tapi istri masih syok," ungkapnya.
Uang itu tersimpan di dalam kamarnya, Taufiq tak sempat menyelamatkan uang tersebut disaat sedang mencoba surat berharga dan memadamkan api yang menyambar rumahnya.
"Uang itu punya keluarga sudah dikasih ke kami sebagai modal untuk bahan masak-masak. Tak sempat diselamatkan," ujarnya.
Kapolsek Gandus AKP Irwan Sidik mengatakan, penyebab api masih dalam penyelidikan kepolisian. Kebakaran itu mengakibatkan kerugian ditaksir mencapai Rp 400 juta.
"Dugaan sementara penyebab api masih dlaam penyelidikan.Kerugian ditkasir lebih kurang Rp 400 juta dan api berasal dari kamar," katanya.
Peristiwa serupa juga pernah terjadi di Probolinggo.
Peristiwa kebakaran Pasar Leces, Desa Sumberkedawung, Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo, menyisakan hal di luar nalar alias ajaib.
Sebuah Alquran mini terhindar dari lumatan api.
Kondisi Alquran itu utuh, hanya ujung kertas dan bagian kecil sampul depan yang gosong terkena api.
Seluruh ayat suci di dalam Alquran mini masih bisa terbaca dengan jelas.
Seorang warga Desa Sumberkedawung, Rosi (34) mengatakan Alquran mini ditemukan di dalam musala Pasar Leces.
Baca juga: Tersengat Listrik saat Pasar Leces Terbakar, Petugas Damkar: Pantang Berhenti Sebelum Api Padam
Bangunan musala Pasar Leces turut menjadi sasaran amukan api.
Pasalnya, lokasi musala berada di sisi timur satu deret dengan ratusan kios yang terbakar.
"Ajaibnya, Alquran mini ini tak sepenuhnya terlumat api. Hanya bagian kecil saja gosong terkena api. Yakni, samping kertas dan sampul depan Alquran. Sedangkan, ayat Alquran bisa terbaca jelas," katanya, Selasa (5/12/2023).
Rosi mengungkapkan, Alquran mini merupakan satu-satunya perlengkapan yang selamat atau terlindung dari api.
Benda-benda lain yang berada di dalam musala ludes terbakar.
"Posisi Alquran mini berada di atas kusen jendela musala. Kaca jendela pecah. Seisi musala habis terbakar. Yang selamat dari api hanya Alquran mini. Ini kuasa Allah," ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, Pasar Leces yang berlokasi di Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo, terbakar hebat, Senin (4/12/2023) sekira pukul 15.30 WIB.
Si jago merah menghanguskan kios pedagang ikan, tepatnya sisi timur pasar.
Asap hitam pekat tampak membumbung tinggi.
Para pedagang Pasar Leces berupaya memadamkan api dengan menggunakan alat seadanya, seperti timba berisi air.
Namun, api makin membesar sehingga sukar dipadamkan.
Beberapa pedagang lain yang berada di sisi barat pasar, berupaya menyelamatkan barang dagangannya.
Dengan wajah panik, para pedagang berlarian membopong barang dagangannya ke tempat lebih aman.
Tak sedikit pedagang yang menitikkan air mata. Ada pula yang bermunajat agar kiosnya tak terjilat api.
Cerita Dian Soediro Sering Diselingkuhi, Ini Jawaban Psikolog Kapan Kita Harus Melepaskan Pasangan |
![]() |
---|
Lirik Lagu dan Chord Gitar 'Cinta Satukan Kita' dari Judika: Merindukan Purnama Meraih Cinta |
![]() |
---|
5 Arti Mimpi Dapat Hadiah Pertanda Baik, Cerminan Perasaan Dihargai hingga Berusaha Memperbaiki Diri |
![]() |
---|
Mengenal Sejarah dan Asal-usul Nama Ponorogo, Cerita Bathoro Katong, Dijuluki Kota Reog dan Santri |
![]() |
---|
Berapa Episode Drama Korea S Line? Drakor yang Dibintangi oleh Lee Eun Saem hingga Lee Soo Hyuk |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.