Berita Kota Batu
Kajian Pemetaan Banjir Bandang di Kota Batu, BPBD Sebut 3 Kecamatan Punya Kelas Bahaya Level Tinggi
Kota Batu menjadi salah satu daerah yang memiliki ancaman berbagai bencana alam, khususnya ketika musim hujan seperti saat ini.
Penulis: Dya Ayu | Editor: Sudarma Adi
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Dya Ayu
TRIBUNJATIM.COM, BATU - Kota Batu menjadi salah satu daerah yang memiliki ancaman berbagai bencana alam, khususnya ketika musim hujan seperti saat ini.
BPBD Kota Batu mengeluarkan data hasil kajian pemetaan bahaya banjir bandang di Kota Batu.
Dari data itu, menyebutkan 3 kecamatan yang ada di Kota Batu yakni Kecamatan Batu, Kecamatan Bumiaji dan Kecamatan Junrejo, keseluruhannya memiliki kelas bahaya level tinggi kecamatan yang terdampak banjir bandang.
Sedangkan untuk kelas bahaya level desa, ada desa yang masuk level rendah, sedang hingga tinggi.
“Berdasarkan luas dan kelas bahaya, banjir bandang di Kota Batu berada pada kelas tinggi dengan luas total bahaya 2698,76 hektar,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Batu, Agung Sedayu, Kamis (1/2/2024).
Baca juga: Komitmen Polres Lamongan Bersih dari Narkoba, Kapolres AKBP Bobby Awali Tes Urine
Secara detail desa di Kecamatan Batu yang masuk kelas bahaya level tinggi yakni Desa Pesanggrahan, Desa Sidomulyo, Sumberejo, Ngaglik dan Temas. Sedangkan di Kecamatan Bumiaji, desa yang masuk level tinggi ialah desa Pandanrejo dan Punten.
Sementara di Kecamatan Junrejo, desa yang masuk kelas bahaya level tinggi yaitu Desa Junrejo, Mojorejo, Tlekung, Pendem dan Dadaprejo. Sisanya masuk kelas desa bahaya level sedang dan rendah.
“Jadi memang Kota Batu memiliki beberapa ancaman bencana alam. Salah satu bencana yang harus diwaspadai adalah banjir. Bencana-bencana tersebut menimbulkan kerugian secara materi, kerusakan fisik, bahkan mengancam timbulnya korban jiwa. Mari bersama-sama kita tingkatkan kewaspadaan,” jelasnya.
Baca juga: Ketua Relawan Prabowo-Gibran Syok Dengar Kaca Rumah Dilempar Batu, Motor Dibakar saat Dini Hari
Selain meningkatkan kewaspadaan, BPBD Kota Batu juga berencana membuat alat Automatic Weather Station (AWS) untuk mendeteksi ancaman banjir bandang, dengan menggandeng salah satu perguruan tinggi negeri di Kota Malang.
Alat tersebut nantinya untuk mengukur ketinggian muka air di bagian hulu. Ketika tinggi air sudah menyentuh angka yang ditentukan atau batas potensi bahaya, ada notifikasi yang dikirimkan ke daerah hilir.
Rabu Arus Balik, Segini Kenaikan Volume Kendaraan di Kota Batu saat Libur Panjang Isra Miraj-Imlek |
![]() |
---|
Maling di Acara Sound Horeg Pujon Incar Motor yang Ditinggal di Luar Tempat Parkir |
![]() |
---|
Pemkot Batu akan Gelar Uji Kelayakan Bus Tiap Akhir Pekan untuk Bus yang Keluar Masuk Kota Batu |
![]() |
---|
Hadapi Potensi Bencana Hidrometeorologi di Kota Batu, ini Titik Penanganan Jadi Prioritas Pemkot |
![]() |
---|
Akhir Nasib Pria Asal Kota Batu Gegara Edarkan Sabu dan Pil Double L, Modus Dibeber Polisi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.