Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Tingkah Korban Bully Geng Anak Vincent Rompies Kirim Selfie Disorot, 'Celeb Nih Bro', Tak Mau Pindah

Tingkah korban bully geng Anak Vincent Rompies kirim selfie jadi sorotan, berasa seleb.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
X
Tingkah Arlo korban bully geng anak Vincent Rompies kirim selfie, berasa jadi seleb 

TRIBUNJATIM.COM - Bak jadi seleb, tingkah Arlo korban bully geng anak Vincent Rompies, kembali jadi sorotan.

Arlo mengaku sempat mengadu ke ibunya jika dirinya masih ketakutan atas bullying yang ia alami.

Namun di sisi lain, Arlo justru kepergok kirim foto selfie ke temannya dan mengaku kini jadi artis.

Kepada ibunya, W (44), A mengaku adanya ketakutan dan rasa khawatir.

"Pada saat sendiri ada perasaan dia pengin menangis, dia mengunci pintu di kamar," ujar W.

Untuk itu, A pun sering meminta teman-temannya untuk datang menemani.

Saat itu, kata W, kondisi A terlihat seperti biasa dan bisa bercanda.

"Kalau udah ada teman dia bisa bercanda seperti biasa, cuma ada saatnya dia tertutup sekali," tutur sang ibu.

Bahkan kepada ibunya, A pun mengaku masih ketakutan.

"'Aku masih takut, mama enggak tahu sih. Kalau mama speak itu nanti semua, nanti efeknya buat aku gimana?'," kata W menirukan ucapan A.

Ia mengatakan kalau anaknya hingga saat ini masih banyak tekanan.

"'Mama tahu, aku udah digebukin, terus sekarang aku di medsos dikata-katain'," katanya lagi.

A pun mengaku mau kembali sekolah jika geng anak Vincent Rompies sudah tidak ada lagi.

"'Aku mau sekolah, tapi mereka enggak ada di situ'," kata A lagi pada ibunya.

Baca juga: Nasib Terbaru Korban Bully Anak Vincent, Status di SMA Serpong Terkuak, Curhat Stress: Sudah Akut

Mengaku takut pada ibunya, A justru terlihat santai di depan temannya.

A sempat mengirimkan foto selfie kepada temannya.

Dilansir dari akun Twitter @korbangengtai, akun Instagram A mengirim foto selfie.

Foto tersebut memperlihatkan A sedang berada di dalam mobil.

"Celeb nih bro," tulis A pada temannya.

Kemudian foto tersebut diunggah oleh temannya ke media sosial.

"Bro jadi seleb," tulis teman A.

Seperti diketahui, ibu Arlo lah yang mem-viral-kan kasus bully geng anak Vincent Rompies di Binus School Serpong.

Tak hanya mengungkap bully-an yang diterima sang anak, ibu Arlo juga membongkar profesi orang tua pelaku perundungan.

Hal ini diungkap ibu Arlo di akun Instagram @mamaalaena.

"Mau kau anak artis, anak orang kaya, anak pengusaha, gw kaga takut, usut sampai tuntas pak," tulisnya.

Bahkan ia mengaku akan membalas perbuatan para pelaku terhadap Arlo.

"Rasain lu pada jangan harap dapet ijazah kelulusan binus, emosi gw denger BAPnya, tunggu pembalasanku," katanya lagi.

Baca juga: Ngotot Vincent Rompies Tak Mau Anak di-DO, Uya Kuya Minta Sekolah Tindak Tegas Pelaku Bullying: DO

Pada posting-annya di Instagram, ibunda Arlo menceritakan detail penganiayaan terhadap anaknya.

Mulai dari dicekik, diikat, disundut rokok, dihajar bagian perutnya, hingga dibakar tangannya.

Selain menganiaya, geng anak Vincent Rompies juga diduga melakukan pengancaman terhadap adik korban.

"Diancam kalo lapor dan melawan adiknya yg kelas 6 SD akan dianiaya juga, akan dilecehkan, dan bahkan mengancam membunuh," tulisnya.

Namun setelah kasus bully anak Vincent Rompies tersebut viral, akun tersebut justru hilang.

Berani memviralkan kasus ini, ibunda Arlo pun sempat mengaku punya back up jenderal.

Hal itu diungkap oleh orangtua teman sekelas Arlo.

Ibu korban menceritakan hal itu saat teman-teman Arlo menjenguknya di rumah sakit.

"Saya menilai memang ortu krban sengaja memblow up kasus ini dengan ramai karena py back up jendral yg spt diceritakan ke anak2 pada saat nengok di rs," tulis orang tua siswa Binus.

Ngadu masih takut, Arlo justru kepergok krim foto selfie ke temannya, ngaku seleb
Ngadu masih takut, Arlo justru kepergok krim foto selfie ke temannya, ngaku seleb (Instagram)

Di sisi lain, A mengaku banyak yang menyarankannya untuk pindah sekolah.

Hal itu pun menjadi pertanyaan A, mengapa banyak yang menyuruhnya pindah skeolah?

Padahal A adalah korban dan dia merasa tidak bersalah atas kasus perundungan ini.

"Sebenarnya dia bilang, 'Aku mau sekolah, tapi kenapa aku tuh kan banyak yang menyarankan pindah sekolah', gitu.

Dia bilang, 'Pindah sekolah itu akan memperparah'," ucap W di Rawa Buntu, Serpong, Tangerang Selatan, Jumat (1/3/2024).

"Karena bakalan ada orang yang tanya terus soal kejadian itu kan. 'Nanti bagaimana?'.

Akhirnya dia memutuskan, 'Apa harus aku yang pindah? Ya aku enggak mau. Mereka yang salah, kenapa harus aku yang pindah?'," ujar W melanjutkan.

Oleh karena itu, kata W, A memutuskan untuk bertahan.

Kendati demikian, korban meminta satu permintaan kepada ibundanya.

"(Dia bilang), 'Ya aku harus hadapi. Aku mau sekolah, asalkan mereka enggak ada di situ,', dia jawabnya seperti itu," ungkap W.

Baca juga: Vincent Rompies Ngotot Tak Mau Anak di-DO, Kondisi Psikis Legolas Drop, Menko PMK Tegas soal Kasus

W juga mengaku telah mendapatkan surat elektronik dari pihak sekolah mengenai status para pelaku yang terlibat perundungan terhadap anaknya.

W mengatakan, surat elektronik tersebut juga didapatkan setiap orang tua yang anaknya bersekolah di SMA tersebut.

"Itu orang tua di-email ya, saya sudah mendapatkan email-nya. Kalau statement dari Binus, sudah dikeluarkan. Katanya, mereka itu sudah tidak menjadi keluarga Binus lagi," imbuh W.

Kendati demikian, ungkap W, orang tua yang anaknya terlihat dalam dugaan tindak pidana ini diberikan pilihan oleh pihak sekolah.

"Beberapa orang tua dikasih pilihan, mengundurkan diri atau drop out (DO). Masalah mengundurkan diri atau DO siapa saja, saya enggak tahu," kata W.

Meski begitu, W tidak mengharapkan apa pun dari pihak sekolah. Dia tetap mengikuti sesuai prosedur yang berlaku.

Sementara itu, beberapa hari yang lalu, W sempat dipanggil oleh pihak sekolah untuk berbicara mengenai nasib A di tempat pendidikan tersebut.

"Karena memang, dari sekolahnya sendiri, sebelum kasusnya selesai, tidak diizinkan untuk masuk sekolah dan akan disiapkan beberapa program seperti tips layaknya WFH. Itu sudah dipersiapkan dan dimulai kemarin," pungkas W.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved