Warga di Kota Malang Rusak Akses Jalan Tetangga, Bakal Dipagar Tembok, Padahal Tak Ada Masalah

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Akses jalan menuju rumah milik Joko Ismoyo (65) yang berada di Jalan Joyo Mulyo No 321 A RT 3 RW 3 Kelurahan Merjosari Kecamatan Lowokwaru Kota Malang dirusak tetangga.

Dari pantauan TribunJatim.com pada Senin (18/3/2024) siang di lokasi, terlihat sudah ada tiga galian di akses jalan sepanjang 7 meter tersebut.

Di dekat galian, juga terdapat puluhan bata ringan serta beberapa besi beton.

Joko Ismoyo mengaku, galian tersebut dibuat oleh tetangga depan rumahnya yang berinisial SN.

"Jadi pada Minggu (17/3/2024) kemarin, tiba-tiba tanpa pemberitahuan apapun, tetangga depan menyuruh tukang untuk menggali akses jalan ini. Padahal, jalan ini merupakan akses satu-satunya menuju rumah saya dan bagian dari fasilitas umum," ujarnya kepada TribunJatim.com.

Dirinya menjelaskan, bahwa galian tersebut dibuat untuk memasang besi beton pondasi pagar tembok.

"Rencananya, tetangga saya akan membangun pagar tembok. Saya sendiri juga bingung, dan selama beberapa tahun tidak ada masalah. Namun, baru sekarang ini bermasalah," bebernya.

Setelah itu, dirinya menghubungi Ketua RT setempat. Lalu, Ketua RT setempat memediasi kedua belah pihak dan meminta agar pengerjaan tidak dilanjutkan.

"Sempat berhenti, namun nyatanya pada Minggu siang itu dilanjutkan kembali pengerjaan. Kemudian pada hari Senin ini, didatangi pihak Kelurahan bersama Babinsa dan Bhabinkamtibmas,"

"Dalam mediasi ini, juga tidak ada titik temu. Akhirnya pak lurah memutuskan  dalam waktu dekat ini, akan memanggil saya dan tetangga saya untuk dilakukan mediasi lebih lanjut di kantor kelurahan," bebernya.

Baca juga: Penyebab Pria Garut Tembok Jalan Penghubung Desa usai Kalah Nyaleg, Warga Bingung, Gerindra Hubungi

Meski pondasi belum terpasang, namun galian di akses jalan tersebut mengganggu aktivitas keluar masuk menuju rumah Joko Ismoyo.

"Lubang galiannya itu besar, sampai saya dan beberapa mahasiswa yang kos di rumah saya, kesulitan untuk mengeluarkan sepeda motor dan terpaksa berjalan kaki," tambahnya.

Sementara itu, TribunJatim.com mencoba mengkonfirmasi langsung ke  SN. Namun ternyata, ditemui oleh seorang ibu berpakaian coklat.

Tanpa menyebutkan namanya, ibu tersebut langsung mengatakan bahwa SN tidak ada di rumah. Dan urusan terkait galian akses jalan, bisa ditanyakan langsung ke pihak kelurahan.

"Tidak ada di rumah (SN). Kalau mau bertanya, tanya saja ke pihak kelurahan," ungkapnya.