Suasana Mal Pelayanan Publik Tuban Diguncang Gempa Bermagnitude 6.1, Pegawai Berhamburan

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Yusab Alfa Ziqin

TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Gempa bermagnitude 6.1 Jumat (22/3/2024) siang, membuat aktivitas di Mal Pelayanan Publik (MPP) Pemkab Tuban tersendat.

Seluruh pejabat-pegawai di mal dengan tiga lantai itu berhamburan keluar mal ketika gempa Tuban terjadi. Mereka ingin selamatkan diri.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Tuban Endah Nurul Kumarijati membenarkan hal itu.

"Ketika gempa terjadi, semua pegawai di MPP keluar dari MPP," ujarnya kepada awak media, Jumat (22/4/2024) siang.

Namun, Endah sapaannya meneruskan, para pegawai di MPP tak terlalu panik. Sebab, kejadian MPP diguncang gempa ini pernah disimulasikan sebelumnya.

Baca juga: Terjadi 7 Kali Gempa Susulan di Tuban dalam Waktu Singkat, BMKG Prediksi Masih Bisa Bertambah

Baca juga: 3 Provinsi Rasakan Getaran, Gempa 6,1 Magnitudo di Tuban Tak Berpotensi Tsunami, Ini Kata BMKG

"Alhamdulilah tak terlalu panik. Kami pernah simulasi. Baik dari lantai 3 dan lantai 2, semua turun lewat tangga lalu keluar gedung menuju halaman," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, Kabupaten Tuban diguncang gempa bermagnitudo 6.1. Gempa ini paling hebat di antara gempa-gempa di Kabupaten Tuban selama ini.

Namun, gempa kali ini tak berpotensi menyebabkan tsunami. Gempa di Kabupaten Tuban kali ini terasa di Jawa Timur, Jawa Tengah, hingga Yogyakarta.

Daerah yang gempanya paling terasa, dilaporkan dekat-dekat Kabupaten Tuban. Seperti Bojonegoro, Lamongan, Gresik, Sidoarjo, dan Surabaya.

Adapun, guncangan gempa di Kabupaten Tuban pada Jumat (22/3/2024) siang ini dilaporkan rerata terjadi atau berlangsung selama 30 detik

Baca juga: Cerita Panik Warga di Lamongan Diguncang Gempa Tuban, Pegawai Kantor Berhamburan Keluar Gedung