Warga Perantauan Bangkalan Kirim Uang THR Buat Keluarga Capai Rp7,1 Miliar Melalui Kantor Pos

TRIBUNJATIM.COM, BANGKALAN – Transaksi pengiriman uang dari perantauan di Kantor Pos Cabang Bangkalan hingga pekan ketiga di Bulan Ramadhan ini terpantau mencapai Rp 7,1 miliar.

Jumlah tersebut mengalami peningkatan di angka 21,31 persen atau Rp 1,2 miliar dari bulan sebelumnya yang berkisar Rp 5,8 miliar.

Eksekutif Manager Kantor Pos Cabang Bangkalan, Ahmad Rosadi mengungkapkan, perilaku transaksi di Bulan Maret ini menunjukkan banyaknya kiriman berupa uang dari warga Madura, khususnya warga Bangkalan yang berada di perantauan untuk keluarga dan sanak saudara untuk kebutuhan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri.

“Terjadi kenaikan hingga di angka 21,31 persen atau sejumlah sekitar Rp 1.250.000.000 pengiriman uang dari seluruh wilayah Indonesia termasuk luar negeri yang masuk ke Bangkalan. Sebelumnya Rp 5,8 miliar menjadi Rp 7,1 miliar. Sementara pengiriman ke luar Bangkalan menurun hingga minus di angka 16,59 persen,” ungkap Rosadi kepada Tribun Madura, Senin (1/4/2024).

Ia menjelaskan, pengiriman uang dari seluruh wilayah di Indonesia termasuk dari luar negeri hingga siang ini akan terus berjalan.

Baca juga: Nasib Perempuan Asal Bangkalan Melahirkan di Dalam Bus saat Perjalanan Mudik, Penumpang Jadi Saksi

Puncak pengiriman uang yang masuk ke Kantor Pos Cabang Bangkalan diprediksi terjadi pada H-3 Hari Raya Idul Fitri.

“Saya yakin masih belum berhenti peningkatan kiriman uang dari luar wilayah ke Bangkalan, karena memang puncaknya H-3 Idul Fitri. Intinya selama Bulan Ramadhan dan Kantor Pos belum tutup, biasanya masih ada pengirim dari luar negeri ke Bangkalan,” jelas Rosadi. 

Pantauan Tribun Madura, meski tidak terjadi antrian namun tampak sejumlah warga memadati ruang lobi kantor pos. Kesibukan petugas juga terlihat di bagian gudang penerimaan dan pengiriman item-item berupa surat dan paket.  

Peningkatan transaksi yang masuk di Kantor Pos Cabang Bangkalan hingga pekan ketiga di Bulan Ramadhan ini tidak hanya berupa pengiriman uang namun juga berupa pengiriman surat dan paket yang mencapai 39.520 item.

“Dibandingkan dengan bulan sebelum Ramadhan, ada pertumbuhan pengiriman dari luar Bangkalan sebesar 15,8 persen atau sejumlah 25.583 item berupa surat dan paket,” papar Rosadi.

Ia menambahkan, total pengiriman item surat dan paket itu merupakan jumlah peningkatan secara akumulatif yang tidak dipisah antara produk kiriman dari dalam atau luar negeri yang masuk ke Kabupaten Bangkalan.

“Jadi pada Bulan Ramadhan ini ada pertumbuhan sebanyak 4 ribuan item untuk bisnis surat dan paket. Tetapi memang itu kirimannya tidak semua dari loket melainkan by request melalui oranger kami, jadi transaksinya lebih banyak melalui oranger daripada di loket kami. Prosentasenya 75 persen lewat oranger dan 25 persen di loket,” pungkas Rosadi.