Berita Tulungagung
Tandai Mulai Operasi Ketupat Semeru 2024, Polisi Tulungagung Musnahkan Knalpot Brong & Miras Ilegal
Apel gelar pasukan Operasi Ketupat Semeru 2024 Polres Tulungagung diwarnai dengan pemusnahan barang bukti knalpot brong dan minuman keras.
Penulis: David Yohanes | Editor: Sudarma Adi
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, David Yohanes
TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Apel gelar pasukan Operasi Ketupat Semeru 2024 Polres Tulungagung diwarnai dengan pemusnahan barang bukti knalpot brong dan minuman keras, Rabu (3/4/2024).
Knalpot brong yang dimusnahkan adalah hasil razia dari sejak awal tahun 2024.
Sementara minuman keras yang dimusnahkan disita selama Operasi Pekat Semeru 2024,
"Ada 200 knalpot tidak sesuai spesifikasi teknis, dan ada 2.830 botol miras dari berbagai merek," ungkap Kapolres Tulungagung, AKBP Teuku Arsya Khadafi.
Minuman keras ini disita karena tidak memiliki izin edar.
Selain itu ada juga miras yang disita dari orang yang tidak punya izin penjualan.
Baca juga: Nasib Warga Tulungagung Oplos Elpiji 3 Kg ke Tabung 12 Kg, Awal Untung Besar Kini Meringkuk di Bui
Minuman memabukkan ini dimusnahkan dengan cara digilas menggunakan alat berat.
"Kita berharap dengan pemusnahan knalpot tidak sesuai spesifikasi dan miras ini, masyarakat Tulungagung bisa menjalankan ibadah puasa dan lebaran dengan tenang," tegas Kapolres.
Pemusnahan miras dan knalpot brong ini bagian dari upaya menjaga kondusivitas selama masa arus mudik dan balik 2024.
Dalam Operasi Ketupat Semeru 2024 ini Polres Tulungagung mengerahkan 257 personel.
Selain itu ada bantuan 195 personel dari instansi lain, seperti TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Pramuka dan organisasi yang ada di Kabupaten Tulungagung.
"Jadi total ada 452 personel yang akan disiagakan selama masa mudik dan balik lebaran 2024 di Kabupaten Tulungagung," papar Kapolres.
Operasi ini dilaksanakan dari 4 April hingga 16 April 2024.
Polres Tulungagung mendirikan 3 Pos Pelayanan, yaitu di Terminal Gayatri, Stasiun Kereta Api dan di Pantai Gemah.
Menyusul Kades Suratman, Pemilik Apotek Jadi Tersangka Dugaan Korupsi di Desa Tambakrejo Tulungagung |
![]() |
---|
Gerakan Cabut Paku Warnai Peringatan HUT ke-57 SMA Katolik Tulungagung |
![]() |
---|
Damri Buka Suara Terkait Pengurangan Armada Trayek Tulungagung-Ponorogo dan Potensi Trayek Baru |
![]() |
---|
Pohon Kawasan Hutan di Selatan Tulungagung Sengaja Dimatikan untuk Pertanian, Lahan Diperjualbelikan |
![]() |
---|
Rencana Pembangunan TPST Tulungagung di Dekat Pasar Hewan Terkendala Anggaran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.