Berita Bisnis
Begini Respon Kepala Daerah hingga Warga Jatim Soal Ketersediaan LPG 3 Kg hingga Lebaran 2024: Aman
Beragam respon dari kepala daerah hingga warga di Jatim terjadi, terkait ketersediaan LPG subsidi hingga Lebaran 2024 ini.
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Beragam respon dari kepala daerah hingga warga di Jatim terjadi, terkait ketersediaan LPG subsidi hingga setelah Lebaran 2024 ini.
Di Magetan, Pj Bupati Magetan Hergunadi mengklaim ketersediaan LPG subsidi masih aman untuk seluruh masyarakat.
Apalagi saat bulan Ramadan 2024 kemarin, dimana diperkirakan konsumsi LPG lebih tinggi ketimbang hari biasanya.
‘’Kami dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) selalu melakukan pengecekan dan melakukan sidak untuk memastikan ketersediaan,’’ terang Hergunadi, Senin (25/3/2024) lalu.
Dia mengharap LPG bisa tetap tersedia dan mudah didapat oleh masyarakat sampai Idul Fitri 2024.
Dia mengimbau masyarakat agar membeli LPG 3 kg di Pangkalan Resmi agar mendapatkan harga yang lebih murah atau sesuai dengan HET.
Baca juga: Tenang, Jelang Lebaran 2024 ini Jawa Timur Diguyur Hampir 3 Juta Tabung LPG Tambahan
Diketahui, kebutuhan LPG masyarakat Magetan per hari yang terdistribusi mencapai 40.000 tabung lebih. Khusus untuk LPG 3 kg, hanya masyarakat kecil dan UMKM yang diperbolehkan menggunakan.
Salah satunya, Pariyanti, pengusaha warung di kawasan Pasar Burung selatan Stadion Yosonegoro Magetan.
Menurutnya, belakangan LPG 3 kg mudah didapat. Meski ada banyak warung kelontong yang menjual, dirinya memilih membeli di pangkalan dengan harga yang terjangkau.
‘’Saya beli di pangkalan karena lebih murah. Selain untuk kegiatan rumah tangga, saya juga pakai elpiji ini untuk warung makan kecil-kecilan,’’ terangnya.
Jelang hari lebaran, Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky pastikan stok tabung gas LPG di wilayah Kabupaten Tuban aman.
Menurut mas Lindra sapaan Bupati Tuban bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan Pertamina Patra Niaga bahwa stok LPG sampai detik ini masih terjaga.
"Insya Allah kalau di Tuban stoknya masih ada," ucap Mas Lindra.
Ia juga meminta kepada Dinas terkait yakni Diskopumdag Tuban untuk selalu melakukan pengecekan dibawah ketika ada kenakalan yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
Baca juga: Sidak Pasokan BBM dan LPG, Pj Gubernur Adhy Karyono Pastikan Stok Cukup untuk Kebutuhan Ramadan
"Karena pada dasarnya yang sudah dijual dari Pertamina sudah jelas, mulai dari pabrik ke agen berapa, agen ke pangkalan berapa, pangkalan ke masyarakat itu semua pada dasarnya ada aturannya," terang Bupati Tuban.
Sehingga, pihaknya akan melakukan operasi-operasi dibawah ketika ada oknum yang tidak bertanggung jawab yang memanfaatkan kesempatan tersebut.
"Kalau stok masih terjaga dengan baik," ujar Mas Lindra.
Sementara itu, apabila ada harga yang tidak sesuai dengan aturan yang berlaku, oleh karenanya Lindra meminta Kopumdag operasi pasar dengan didampingi oleh pihak Pertamina.
"Sehingga harapannya, oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab itu mendapat sanksi tegas," pungkasnya.
Terpisah, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya memastikan ketersediaan gas LPG 3 kg menjelang Idul Fitri 2024 di kota pahlawan masih aman.
Wakil Wali Kota Surabaya Armuji atau Cak Ji mengatakan selama Ramadan dan jelang Hari Raya Idul Fitri 2024, pemakaian LPG 3 kg meningkat, karena banyaknya aktivitas memasak yang dilakukan masyarakat meningkat.
"Berdasarkan pantauan kami stok masih aman, memang pemakaian meningkat karena banyak masyarakat aktivitas memasaknya meningkat dan banyak juga yang mencari rejeki di bulan suci ini. Tapi masih aman sampai lebaran nanti," kata Cak Ji sapaan akrabnya
Cak Ji menyebutkan HET gas elpiji 3 kg masih tetap yakni Rp.16.000 per tabung, dan kalaupun ada kenaikan itu mungkin di sekitaran pengecer dan lebih baik beli di Pangkalan.
Bahkan, Pemkot Surabaya berharap akan ada penambahan stok lagi dari Pertamina sesuai dengan kebutuhan masyarakat khususnya dalam momentum Lebaran nanti.
"Sebagai persiapan Lebaran tahun ini, kami akan mengundang Pertamina untuk memberikan konfirmasi langsung kepada masyarakat tentang ketersediaan gas elpiji 3 kg di Kota Surabaya," kata dia.
Sementara itu warga Desa Desa Jongrang Kecamatan Barat Kabapeten Magetan, Rini Setyowati (50) mengaku tak kesulitan mendapatkan elpiji subsidi 3 Kg karena pangkalan dekat rumahnya memiliki stok yang banyak.
"Saya tinggal WA saja langsung diantar, meskipun pekan ini saya pesan 1 tabung lebih banyak dari biasanya karena masaknya agak banyak. Sebab banyak saudara dari kota yang pulang," papar Rini.
Biasanya dalam 2 pekan Rini menghabiskan 3 tabung elpiji subsidi. Namun jelang lebaran ini sudah ada 4 tabung elpiji yang dia gunakan untuk memasak dan membuat kue lebaran.
Berbeda dengan di Magetan, pemilik pangkalan LPG subsidi 3 kg di Surabaya, Toko Hariono mengaku penjualan elpijinya justru menurun karena sudah banyak yang mudik ke kampung halaman masing-masing.
"Walaupun yang beli berkurang, Pertamina tetap mengirimkan pasokannya sore nanti untuk pangkalan kami. Pengiriman hanya libur pada tanggal 10-11 April saja," papar Zulaikah, istri pemilik pangkalan Hariono di Medayu Utara Kelurahan Medokan Ayu Kota Surabaya, Selasa (9/4/2024).
Zulaikah juga menyebutkan pasokan elpiji yang dijualnya cukup banyak. Dan dipastikan masih ada stok sampai saat Pertamina melakukan pengiriman kembali di tanggal 12 April mendatang.
"Meskipun saat lebaran nanti kami tetap buka, karena kami sudah tekan kontrak dan komitmen dengan Hiswana Migas untuk melayani warga meskipun di saat liburan nasional sekalipun," tandas Zulaikah, yang juga ketua RT di lingkungannya itu.
Dukung Program Pemerintah Atasi Kebutaan, Paiton Energy dan Jawa Power Beri Operasi Katarak Gratis |
![]() |
---|
J99 Corp Adakan Employee Gathering bagi Karyawan, Beri Apresiasi Umrah-Haji, ini Pesan Juragan 99 |
![]() |
---|
Ada Inovasi Terbaru di Industri Kopi Instan, Wings Food Luncurkan TOP Mokachinno Double Shot |
![]() |
---|
Savyavasa Beri Komitmen Hadirkan Hunian Modern untuk Jadi Warisan Lintas Generasi di Indonesia |
![]() |
---|
Ajang Kompetisi dan Networking Game Developer, Garena Adakan Game Jam: Back For Round 2 di Surabaya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.