Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Madura

Mercon Meledak di depan Pos Polisi Bangkalan, Kertas Berserakan di Pemukiman Warga, Polisi: Pikap

Suara menggelegar dari ledakan petasan berbagai ukuran memecah  kesunyian pagi pada momen Idul Fitri 1445 H di simpang tiga Junok.

Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Sudarma Adi
TRRIBUNJATIM.COM/AHMAD FAISOL
Suara menggelegar dari ledakan petasan berbagai ukuran memecah kesunyian pagi pada momen Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriyah di simpang tiga Junok, Kota Bangkalan, Rabu (20/4/2024). Ratusan sisa mercon disita, tampak puing-puing kertas berserakan di jalur protokol yang menjadi pintu keluar masuk kota 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Ahmad Faisol

TRIBUNMADURA.CO, BANGKALAN – Suara menggelegar dari ledakan petasan berbagai ukuran memecah  kesunyian pagi pada momen Idul Fitri 1445 H di simpang tiga Junok, Kota Bangkalan, Rabu (20/4/2024).

Selain kawasan padat penduduk, lokasi diledakkannya mercon itu tepat di depan Pos Polisi.

Meski tergolong berdaya ledak rendah atau low explosive, namun dentuman dari ledakan-ledakan mercon cukup memekkan telinga hingga membuat jendela-jendela rumah bergetar. Masyarakat sekitar menjadi resah dan memilih untuk melapor ke pihak kepolisian.

“Tim Raimas (pengurai massa) Satuan Samapta Polres Bangkalan yang sedang melaksanakan patroli mendatangi lokasi, kami mendapati laporan masyarakat  ada orang-orang berkumpul menyalakan petasan,” ungkap KBO Satlantas Polres Bangkalan, Ipda Nur Cahyo.

Baca juga: Sosok Maling Lompati Pagar Tinggi Rumah Mewah di Bangkalan Madura, Gasak Rokok dan Ponsel Ustaz

Di lokasi kejadian ledakan mercon, polisi mendapati puing-puing kertas berserakan di simpang tiga Junok. Penyisiran di sejumlah titik dilakukan, hasilnya polisi mendapati petasan-petasan telah dipasang dengan cara disebar di pinggir jalur protokol . Simpang tiga itu merupakan pintu keluar masuk Kota Bangkalan.

“Kami mendapati satu pikap mercon yang sudah dipasang menyebar di beberapa titik, sedangkan orang orang yang memiliki sudah melarikan diri. Barang bukti langsung kami bawa ke mapolres,” tegas Nur Cahyo.

Sebelum dibawa ke mapolres, pihak kepolisian terlebih dahulu menyiram ratusan buah mercon itu dengan air. Tidak hanya mercon kecil seukuran lengan bocah, namun polisi juga menyita mercon berukuran sedang hingga seukuran betis orang dewasa. Petasan-petasan itu dimasuk kardus setelah disiram air.

“Kami imbau masyarakat tidak menyalakan petasan apalagi di jalan raya tengah kota,” pungkas Nur Cahyo.

Sebelumnya, Satuan Reserse Kriminal Polres Bangkalan menggerebek dua rumah produksi mercon di Desa Martajasah Kota Bangkalan dan Desa Buluh, Kecamatan Kamal sekitar dua pekan sebelum lebaran.

Total barang bukti yang disita hampir 4.000 ribu mercon siap diledakkan maupun mercon setengah jadi. Selain itu, polisi juga menyita 2 kwintal bubuk mercon, 1 kwintal bubuk aluminium. Tiga orang diamankan dalam perkara tersebut. 

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved