Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Terpopuler

JATIM TERPOPULER: 4 Pemuda Racik Petasan Surabaya Ditangkap Polisi - Kebakaran Depan Pasar Sukodadi

Berita terpopuler Jatim Kamis 11 April 2024: Pemuda racok petasan di Surabaya ditangkap polisi. - Kebakaran depan Pasar Sukodadi.

Editor: Hefty Suud
KOLASE TribunJatim.com/Luhur Pambudi - Tribun Jatim Network/Hanif Manshuri
Empat pemuda peracik bahan petasan yang akan dinyalakan selama bulan puasa hingga malam takbiran, ditangkap Tim Antibandit Polsek Tenggilis Mejoyo Polrestabes Surabaya, Selasa (9/4/2024). - Lapak tambal ban dan lima stan warung di depan Pasar Sukodadi, Jalan Nasional Lamongan, ludes terbakar, Selasa (9/4/2024). 

TRIBUNJATIM.COM - Kumpulan berita peristiwa yang terjadi di Jawa Timur (Jatim) tersangkum dalam berita terpopuler Jatim, Kamis 11 April 2024.

Berita pertama mengenai pemuda berinisial AJ (29) terpaksa rayakan Lebaran 2024 di kantor polisi gegara curi motor tetangga kos yang sedang wudhu. 

Selanjutnya berita empat pemuda peracik bahan petasan yang akan dinyalakan selama bulan puasa hingga malam takbiran, ditangkap Tim Antibandit Polsek Tenggilis Mejoyo Polrestabes Surabaya, Selasa (9/4/2024).

Ada juga berita lapak tambal ban dan lima stan warung di depan Pasar Sukodadi, Jalan Nasional Lamongan, ludes terbakar, Selasa (9/4/2024).

Berikut selengkapnya berita terpopuler Jatim hari ini, Minggu (7/4/2024) di TribunJatim.com.

Baca juga: Nasib Pemudik asal Sidoarjo saat Perjalanan Menuju Sampang, Mobil Tertimpa Pohon Asam Besar

Baca juga: Curhat Pemudik Jakarta Niat Mau Irit, 2 Hari 1 Malam Baru Tiba di Temanggung, ‘Untung Masih Hidup’

Baca juga: Cuti Haid, Wanita Dipecat dari Perusahaan, Bos Langsung Dapat Karma hingga Ganti Rugi Rp 609 Juta

1. Pemuda Madura Gagal Berlebaran Bersama Keluarga Gegara Curi Motor, Beraksi saat Tetangga Kos Wudhu

Tersangka AJ (29) asal Pamekasan, Madura, ditangkap Tim Antibandit Polsek Tandes Polrestabes Surabaya, usai mencuri motor tetangga kos di Jalan Manukan Asri, Tandes, Surabaya, Selasa (9/4/2024).
Tersangka AJ (29) asal Pamekasan, Madura, ditangkap Tim Antibandit Polsek Tandes Polrestabes Surabaya, usai mencuri motor tetangga kos di Jalan Manukan Asri, Tandes, Surabaya, Selasa (9/4/2024). (TribunJatim.com/Luhur Pambudi)

Rencana pemuda berinisial AJ (29) berlebaran dengan kedua orang tuanya di kampung halaman tahun ini gagal total, gara-gara berurusan dengan anggota Tim Antibandit Polsek Tandes Polrestabes Surabaya.

Pemuda yang tak jelas pekerjaannya itu, ditangkap petugas usai mencuri motor milik tetangga kosnya di Jalan Manukan Asri, Tandes, Surabaya, Sabtu (16/3/2024).

Tersangka AJ mengaku belum sempat menjual motor curian tersebut.

Namun motor itu, sempat disembunyikan di kediaman orangtuanya di kawasan Kabupaten Pamekasan, Madura.

Baca juga: Maling asal Jombang Ngaku dari Sumenep, Curi Kotak Amal di Lamongan usai Salat Idul Fitri : Dihajar

Rencananya, motor tersebut akan dijual ke seorang penadah yang menjadi kenalannya.

Uang hasil penjualan motor curian tersebut, bakal dipakai untuk memenuhi kebutuhan hidup dan Lebaran bersama orang tuanya.

"Iya (untuk kebutuhan lebaran). Saya waktu itu pakai motor berangkat ke Pamekasan menjenguk orang tua," ujar tersangka AJ saat diinterogasi Kapolsek Tandes Polrestabes Surabaya, Kompol Budi Waluyo, Selasa (9/4/2024).

Baca selengkapnya

2. Lihat YouTube, 3 Pemuda dan 1 Bocil SMP di Surabaya Racik Petasan, Tak Bisa Lebaran Bareng Keluarga

Empat pemuda peracik bahan petasan yang akan dinyalakan selama bulan puasa hingga malam takbiran, ditangkap Tim Antibandit Polsek Tenggilis Mejoyo Polrestabes Surabaya, Selasa (9/4/2024). Mereka, berinisial AN (21), YF (21), AF (22) dan AJ (15).
Empat pemuda peracik bahan petasan yang akan dinyalakan selama bulan puasa hingga malam takbiran, ditangkap Tim Antibandit Polsek Tenggilis Mejoyo Polrestabes Surabaya, Selasa (9/4/2024). Mereka, berinisial AN (21), YF (21), AF (22) dan AJ (15). (TribunJatim.com/Luhur Pambudi)

Empat pemuda peracik bahan petasan yang akan dinyalakan selama bulan puasa hingga malam takbiran, ditangkap Tim Antibandit Polsek Tenggilis Mejoyo Polrestabes Surabaya, Selasa (9/4/2024).

Mereka, berinisial AN (21), YF (21), AF (22) dan AJ (15).

Mengingat usianya di bawah umur dan berstatus kelas tiga SMP, tersangka AJ, dititipkan sementara di lembaga penanganan anak berkonflik dengan hukum (ABH) di Surabaya.

Hal itu membuat mereka tak bisa berlebaran bersama keluarga tahun ini.

Baca juga: Penggerebekan Polisi Ngawi di Rumah Pembuat Petasan, Terkuak Rencana Pelaku saat Malam Takbiran

Dari tangan keempatnya, petugas berhasil menyita hampir 6 kilogram (kg) serbuk bahan peledak.

Di antaranya, 3,5 kg bubuk petasan dalam dua wadah kemasan berbeda. Kemudian, 2 kg belerang dan 200 gram serbuk alumunium, dan 250 gram garam kalium klorida (Kcl).

Kapolsek Tenggilis Mejoyo Polrestabes Surabaya, Kompol Masdawati Saragih mengatakan, otak dan aktor utama kejahatan pengolahan bahan peledak untuk petasan ini, adalah tersangka AJ.

Tersangka AJ membuat petasan dari serbuk bahan kimia tersebut dengan daya ledak yang mengagumkan.

Baca selengkapnya

3. 6 Stan Depan Pasar Sukodadi Lamongan Ludes Terbakar, Kobaran Api Begitu Cepat Merambat

Lapak tambal ban dan lima stan warung di depan Pasar Sukodadi, Jalan Nasional Lamongan, ludes terbakar, Selasa (9/4/2024).
Lapak tambal ban dan lima stan warung di depan Pasar Sukodadi, Jalan Nasional Lamongan, ludes terbakar, Selasa (9/4/2024). (Tribun Jatim Network/Hanif Manshuri)

Lapak tambal ban dan lima stan warung di depan Pasar Sukodadi, Jalan Nasional Lamongan, ludes terbakar, Selasa (9/4/2024).

Kebakaran yang terjadi pada sore hari itu, diduga akibat api tambal ban yang lupa dipadamkan oleh tukang tambal ban, Didik (40).

Api yang muncul dari tempat tambal itu, kemudian menjalar pada 5 stan lainnya yang berada di deretan seberang jalan depan Pasar Sukodadi.

Menurut saksi, Subakir (45), api pertama kali muncul dari lapak tambak milik Didik.

Baca juga: Hasil Olah TKP Rumah Kebakaran di Ponorogo, Terminal Listrik Terbakar saat Main Hape Sambil Ngecas

Jilatan api begitu cepat meluas hingga ke stan lainnya.

Api cepat menjalar ke stan yang ada di bahu jalan nasional itu, karena terdorong oleh angin yang terbawa oleh laju kendaraan yang melintas.

"Kobaran api begitu cepat merambat ke stan-stan yang ada sepanjang bahu jalan," kata Subakir kepada awak media, Selasa (9/4/2024).

Warga yang ada di selatan tempat kejadian perkara (TKP) berusaha memadamkan api, namun tidak berhasil, hingga petugas Damkar tiba di lokasi untuk melokalisir api.

Api baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 17.28 WIB.

Baca selengkapnya

---

Berita Jatim dan Berita Viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved