Berita Internasional
Biar Israel Tak Malu, AS Minta Iran Tak Menyerang saat Sekutunya Membalas, Tanggapan Iran?
Demi menyelamatkan muka sekutunya, Amerika Serikat (AS) minta Iran untuk menahan diri jika Israel melakukan serangan.
TRIBUNJATIM.COM - Demi menyelamatkan muka sekutunya, Amerika Serikat (AS) minta Iran untuk menahan diri jika Israel melakukan serangan.
AS meminta Iran agar tak membalas jika Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu memutuskan untuk menyerang Iran lagi.
Diketahui, Israel berencana untuk melakukan serangan balasan ke Iran usai angkatan udara Israel menyerang konsulat Iran di Damaskus, Suriah pada Senin (1/4/2024).
Tapi ternyata permintaan AS melalui perantara Swiss ditolak oleh Iran.
Baca juga: Israel Panik Diserang Ratusan Rudal Iran, Netanyahu Telpon Joe Biden, Dubes Minta PBB Rapat Darurat
"Saluran diplomatik Iran menolak untuk mengizinkan Israel melakukan "serangan simbolis" menyusul serangan balasan Iran baru-baru ini dengan drone dan rudal," menurut informasi eksklusif yang diperoleh The Cradle, Rabu (17/4/2024).
Sumber pejabat keamanan militer Iran yang tidak disebutkan namanya mengungkapkan kepada The Cradle bahwa AS telah menghubungi Iran melalui perantara.
"AS menghubungi Teheran melalui perantara Swiss yang menyarankan agar Iran menahan diri untuk tidak membalas serangan Israel agar Israel dapat menyelamatkan mukanya," kata pejabat itu.
Iran Tak Mau Ngalah Demi Citra Israel
Iran langsung menolak permintaan AS dengan menyatakan bahwa setiap agresi Israel di wilayah Iran akan ditanggapi dengan tanggapan segera dan tegas.
Tanggapan Iran, yang disampaikan langsung kepada utusan Swiss di Teheran oleh pejabat Korps Garda Revolusi Islam (IRGC), dimaksudkan untuk menyampaikan pesan yang kuat kepada AS, ungkap sumber tersebut.
Wakil Menteri Luar Negeri Iran, Ali Bagheri Kani, memperingatkan bahwa tanggapan Iran terhadap pembalasan Israel akan cepat, dan menekankan bahwa Iran tidak akan menunggu hingga 12 hari lagi untuk membalas jika Israel menyerang lagi.
Meskipun ada harapan dari para pejabat pertahanan AS mengenai tanggapan terbatas dari Israel terhadap Iran, diskusi dalam Dewan Perang Israel dilaporkan masih berlanjut tanpa keputusan akhir yang pasti hingga kini.
Kepala staf militer Israel, Letjen Herzi Halevi, menegaskan kembali komitmen Israel untuk menanggapi operasi Iran baru-baru ini, dan bersumpah bahwa serangan rudal dan drone yang diluncurkan oleh Iran tidak akan dibiarkan begitu saja.
Puluhan Petinggi IRGC Dibunuh Israel, Iran Luncurkan Balasan
Sebelumnya, Iran meluncurkan serangan balasan ke Israel pada Sabtu (13/4/2024) malam, dengan 300 rudal dan drone yang menargetkan situs militer Israel.
Sosok Pangeran Al Waleed Meninggal Usai 20 Tahun Koma, Sleeping Prince Ponakan Miliarder Arab Saudi |
![]() |
---|
Siapa Paling Terdampak Jika Selat Hormuz Ditutup? Jalur Minyak Rp 9.700 T, Ini Jawaban Alternatifnya |
![]() |
---|
Ini Dampak Bagi Asia Jika Iran akan Menutup Selat Hormuz Gegara Serangan AS terhadap 3 Lokasi Nuklir |
![]() |
---|
Israel dan Iran Masih Saling Serang, Akhirnya Gencatan Senjata Trump Goyah, Ini Kata Menlu Iran |
![]() |
---|
Sosok Remaja Perekam Kecelakaan Pesawat Air India, Kini Trauma Imbas Rumahnya Didatangi Banyak Orang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.