Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Ponorogo

Komplotan Pembobol Rumah Kosong di Ponorogo Jadikan Perempuan Sebagai Umpan

Komplotan Pembobol Rumah Kosong di Ponorogo Jadikan Perempuan Sebagai Umpan

tribunjatim.com/Pramita Kusumaningrum
Komplotan Pembobol Rumah Kosong di Ponorogo Jadikan Perempuan Sebagai Umpan 

Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Pramita Kusumaningrum

TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Fakta menarik terungkap setelah 8 pembobol rumah kosong di Ponorogo. Dari 8 pembobol itu satu diantaranya adalah perempuan.

Satu pelaku perempuan bernama Noviana Ningsih. “Pelaku perempuan sebagai umpan,” ungkap Kapolres Ponorogo, AKBP Anton Prasetyo, Kamis (25/4/2024).

Dia menjelaskan bahwa perempuan berusia 30 tahun itu pertama mencari target rumah. Kemudian mengawasi rumah yang sekira ditinggal oleh pemiliknya.

“Seharian keliling di sekitar lokasi, selama seharian itu kalau dinilai kosong lalu Noviana Ningsih mengetuk pintu. Jika tidak ada yang keluar berarti kosong,” katanya.

Setelah dipastikan kosong, kata dia, kemudian pelaku Noviana melapoorkan ke pelaku bernama Pipit. “Pipit adalah eksekutor. Lalu dieksekusi,” tegasnya.

Baca juga: Komplotan Maling Spesialis Rumah Kosong di Ponorogo Berbagi Peran saat Beraksi

Baca juga: Kisah Warga Surabaya Rumah Kosong Ditinggal Mudik, Menangis Kamar Diacak-acak Mirip Kapal Pecah

Menurutnya, pelaku Novianan Ningsih hanya sebagai umpan atau pemantau di 4 lokasi dari 12 tkp. Sedangkan 8 lokasi lain, dipantau oleh 5 pelaku lainnya

“Jadi 5 pelaku lainnya sebagai pemantau juga. Tugasnya sama katak Noviana Ningsih. Satunya yang bernama Agus penadah. Eksekutor tetap pelaku Pipit,” tegasnya,

AKBP Anton menjelaskan bahwa pelaku Popit juga merekrut pelaku lain. Ada yang direkrut ketika sama-sama mendekam di balik jeruji besi.

“Karena seperti diketahui, 3 diantaranya adalah residivis. Lainnya kenalan di jalan. Nanti kami dalami lagi,” papar mantan Kapolres Madiun ini.

Sementara pelaku Noviana Ningsih menceritakan. Bahwa dirinya yang mencari rumah kosong. Kemudian mengawasi seharian.

Baca juga: Komplotan Maling Spesialis Rumah Kosong di Ponorogo Berbagi Peran saat Beraksi

“Juga memastikan kalau misal saya ketok tidak ada yang keluar berarti kosong beneran. Baru bilang ke Pipit dan dieksekusi sama pipit,” pungkasnya.

Sebelumnya, kasus maling nyaris dimassa, Pipit saat melakukan pencurian di dekat SPBU Nailan, Desa Nailan, Kecamatan Slahung, Kabupaten Ponorogo pada 16 April 2024 lalu berkembang.

Rupanya Pipit tidak beraksi sendiri. Total ada 8 pelaku yang berhasil diringkus oleh Satreskrim Polres Ponorogo. 

Komplotan tersebut tidak hanya sekali beraksi.  Juga tidak sekedar mencuri sepeda motor. Namun mengobok-onok tumah kosong yang ditinggal.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved