Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pilkada Surabaya 2024

Jelang Pilkada Surabaya 2024, Baliho Asrilia Kurniati Menjamur di Sejumlah Kawasan Kota : Doakan

Baliho bergambar tokoh perempuan Surabaya, Asrilia Kurniati terlihat terpasang di beberapa kawasan di Kota Pahlawan.

TribunJatim.com/Bobby Koloway
Baliho bergambar tokoh perempuan Surabaya, Asrilia Kurniati terlihat terpasang di beberapa kawasan di Kota Pahlawan. 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Baliho bergambar tokoh perempuan Surabaya, Asrilia Kurniati terlihat terpasang di beberapa kawasan di Kota Pahlawan.

Asrilia pun mengatakan, bahwa hal tersebut menjadi bentuk perhatian pihaknya kepada kota Surabaya menjelang momen Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS). 

Baliho berukuran besar memperlihatkan sosok Asrilia menggunakan gaun merah dan bertuliskan "Selamat Ulang Tahun Kota Surabaya Tercinta". Sebuah pesan soal Surabaya turut tertulis di baliho tersebut.

"Pembangunan yang Menyejahterakan Semua Warga Merupakan Hal yang diidam-idamkan pada momen HUT ke-731 Kota Pahlawan ini," begitu tulisan dalam baliho ini.

Disinggung soal hal tersebut, Asrilia mengakui bahwa timnya yang berinisiatif memasang baliho tersebut.

"Iya memang itu ucapan dari saya untuk hari jadi Kota Surabaya yang tinggal beberapa hari lagi akan berlangsung," ujar Asrilia.

Momen HJKS diperingati tiap 31 Mei. Saat ini, rangkaian HJKS pun telah terlihat di beberapa titik di Surabaya.

Karenanya, menurutnya pemasangan tersebut tak terkait dengan politik. Terutama, soal momentum Pilkada serentak 2024.

Sekalipun, Asrilia memastikan diri untuk maju di Kontestasi Pemilihan Wali Kota (Pilwali) Surabaya, namun melalui jalur independen.

"Kalau sudah takdir ya doakan saja, semoga saya bisa lolos, dan bisa menjadi salah satu kandidat Wali Kota Surabaya untuk periode ke depan, terus doakan saja ya saya bisa berangkat dari personal atau independen, tanpa partai," tandasnya.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Surabaya memang membuka tahapan pemenuhan persyaratan calon wali kota dan wakil wali kota dari perseorangan (non-parpol).

Satu di antara syaratnya, masing-masing calon wajib membawa dukungan yang dibuktikan dengan penyerahan salinan KTP.

Tahapan tersebut dimulai 5 Mei 2024. Satu di syaratnya, calon perorangan harus memiliki 144.209 dukungan.

Baca juga: Ngantor di Kelurahan, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi Tinjau Pembuatan Adminduk: 1 Hari Harus Selesai

Perempuan yang aktif di pelbagai organisasi ini optimis dapat memenuhi persyaratan.

Berkiprah lama di organisasi dan komunitas tingkat Jawa Timur hingga nasional termasuk politik, ia optimistis target tersebut dapat terealisasi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved