Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Kota Blitar

Meteran Listrik Terbakar, Warga di Tempat Bimbingan Belajar Kota Blitar Panik, Pengendara Berhenti

Meteran listrik di tempat bimbingan belajar Kota Blitar terbakar, warga panik dan segera keluar ruangan, pengendara yang melintas bahkan berhenti.

Penulis: Samsul Hadi | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/Samsul Hadi
Petugas pemadam mendatangi lokasi kebakaran meteran listrik di tempat bimbingan belajar di Jalan A Yani, Kota Blitar, Rabu (8/5/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Samsul Hadi

TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Diduga karena korsleting, meteran listrik di tempat bimbingan belajar, Jalan A Yani, Kota Blitar, Jawa Timur (Jatim), terbakar, Rabu (8/5/2024). 

Beruntung, kobaran api pada meteran listrik bisa segera padam, sehingga tidak merembet ke bangunan di lokasi. 

Peristiwa kebakaran meteran listrik sempat membuat panik sejumlah orang yang berada di tempat bimbingan belajar tersebut. 

Beberapa orang yang sedang berada di tempat bimbingan belajar segera keluar ruangan.

Mereka khawatir api yang membakar meteran listrik merembet ke bangunan. 

Sejumlah pengendara yang melintas di Jalan A Yani juga terlihat berhenti di pinggir jalan untuk menyaksikan peristiwa itu. 

Api terlihat membakar bagian meteran listrik.

Beberapa kali terdengar suara ledakan yang dibarengi dengan percikan api dari meteran listrik di lokasi. 

"Kami menerima laporan dari call center peristiwa kebakaran meteran listrik di tempat bimbingan belajar Jalan A Yani pada pukul 14.00 WIB. Petugas langsung meluncur ke lokasi," kata Kepala UPT Pemadam Kebakaran Kota Blitar, Bayu Wijayanto

Baca juga: Polisi Selidiki Penyebab Kebakaran Pabrik Percetakan Surabaya, Mobil Pemadam Terhalang Warga Nonton

Bayu mengatakan, petugas datang ke lokasi dengan mengendarai satu unit mobil pemadam kebakaran dan satu unit mobil tangki air.

Namun, sesampai di lokasi, petugas tidak menggunakan mobil pemadam untuk memadamkan api pada meteran listrik

Petugas memadamkan api yang membakar meteran listrik menggunakan tabung alat pemadam api ringan (apar). 

"Untuk penyebab kebakaran, diduga akibat korsleting pada meteran listrik. Nilai kerugian sekitar Rp 5 juta," ujarnya.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved