Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Sosok Dimas Aditya Kerja Keras Jadi Kuli demi Ikut Perpisahan Sekolah, Kini Tewas Kecelakaan Bus

Dimas Aditya, siswa SMK Lingga Kencana menjadi salah satu korban tewas dalam kecelakaan bus di Ciater, Jawa Barat.

Editor: Olga Mardianita
TribunTrends.com dan TribunJabar.id
Dimas Aditya, salah seorang siswa SMK Lingga Kencana, menjadi korban kecelakaan maut bus di Ciater, Jawa Barat, Sabtu (11/5/2024). 

Dimas merupakan anak ketiga tapi dua kakaknya beda ayah kandung.

Baca juga: Remuk Hati Pasutri Ditinggal Anak Semata Wayang Korban Bus SMK Depok, Sudah Firasat Aneh, Kenyang

Sopir bus SMK Depok yang kecelakaan di Subang, Jawa Barat, menyesal. Dia mengaku tak punya banyak pilihan saat tahu rem blong sehingga memakan banyak korban jiwa.
Sopir bus SMK Depok yang kecelakaan di Subang, Jawa Barat, menyesal. Dia mengaku tak punya banyak pilihan saat tahu rem blong sehingga memakan banyak korban jiwa. (TribunJabar.id/Deanza Falevi)

Mariah juga tidak melihat ada gelagat yang mencurigakan sebelum keponakannya meninggal dunia.

Sehari sebelum acara perpisahan di Bandung, Jawa Barat, Dimas sempat pinjam sepatu ke anaknya dan juga meminjam gosokan.

Bahkan sebelum perpisahan itu, Dimas dan Mahesya menjadi kuli pasir demi mendapatkan uang tambahan untuk pergi perpisahan.

"Dia senang saja, enggak ada yang aneh. Malah sebelumnya dia kan mau wisuda ya, dia tuh jadi kuli pasir sama temannya (Mahesya). 

Dia tuh juga cari uang jajan apa saja sama buat nambahin berangkat juga ke acara Wisuda di Bandung," tegasnya.

Sementara, Mariah mengaku, keluarga korban mendapat kabar Dimas meninggal pada Sabtu (11/5/2024) sekira pukul 18.30 WIB.

Keluarga mendapat foto dari aparat kepolisian tapi keluarga awalnya belum yakin dan berfikir Dimas hanya luka-luka saja.

"Tapi ibunya bilang itu Dimas, mungkin karena itu batin ya antara ibu dan anak. Kami yakin masih hidup. 

Adik saya, ibu dan bapaknya Intan sama keluarganya Intan itu berangkat ke sana semalam," tuturnya.

Sekira pukul 00.00 WIB, keluarga di Depok mendapat kabar bahwa Dimas dan Intan sudah meninggal dunia.

"Rencana dimakamin di dekat sini, samping makam bapaknya," imbuhnya.

Baca juga: Pengakuan Sopir Bus SMK Lingga Kencana, Akui Tak Ada Pilihan hingga Sebabkan Tragedi, Guru: Tolong

Diketahui, kecelakaan maut itu melibatkan sepeda motor merek Honda Vario, Daihatsu Feroza, sepeda motor Beat, dan kendaraan jenis R2.

Sadira (50), sopir bus tersebut menceritakan detik-detik kecelakaan yang menyebabkan banyak korban tewas tersebut.

Saat itu merupakan hari kedua perjalanan dirinya membawa rombongan siswa. 

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved