Ibadah Haji 2024
Cerita Arteria Dahlan Sempat Ditangkap Polisi Saat Masuk Makkah Gegara Dianggap Jemaah Haji Ilegal
Cerita anggota DPR RI, Arteria Dahlan sempat ditangkap polisi saat akan masuk Makkah gara-gara dianggap jemaah haji ilegal.
Penulis: M Taufik | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, M Taufik
TRIBUNJATIM.COM, MAKKAH - Penyelenggaraan ibadah haji 1445 H/2024 M terasa berbeda seiring pengawasan yang demikian ketat oleh pemerintah Arab Saudi, untuk jemaah yang akan masuk ke Makkah, Rabu (12/6/2024).
Jauh hari, otoritas Arab Saudi telah menerbitkan aturan yang melarang haji tanpa tasreh atau visa resmi haji.
Karena itu, pemeriksaan visa dilakukan secara ketat.
Pendatang dengan visa ziarah dan beragam jenisnya, sejak 15 Zulkaidah sampai 15 Zulhijjah dilarang masuk Makkah.
Banyak warga dari berbagai negara yang terkena razia dan dikeluarkan dari Makkah.
Mendekati puncak haji, pemeriksaan pun semakin ketat.
Hal itu juga dirasakan juga oleh anggota DPR RI.
Bahkan, salah satu anggota DPR RI, Arteria Dahlan, berbagi pengalamannya ditangkap polisi saat akan masuk ke Makkah.
Hal sama dirasakan oleh Ketua Komisi VIII Ashabul Kahfi.
Keduanya sempat ditangkap polisi karena dianggap jemaah haji ilegal.
Baca juga: Fase Keberangkatan Haji Sudah Berakhir, PPIH Mulai Fokus Persiapan Armuzna
Hal itu diceritakan di sela rapat Tim Pengawas (Timwas) DPR RI dengan Kementerian Agama di wilayah Jarwal, Makkah.
Arteria Dahlan bercerita jika dia sempat dimasukkan ke dalam ruangan kurang lebih sekitar 10 menit.
Setelah dilakukan proses komunikasi dan koordinasi, akhirnya mereka berdua dibebaskan.
Peraturan yang demikian ketat yang dilakukan Arab Saudi dan pengalaman yang dirasakan oleh Arteria Dahlan dan Ashabul Kahfi diharap bisa menjadi pelajaran bersama bagi seluruh warga.
Pemerintah Arab Saudi saat ini sedang menerapkan aturan secara lebih ketat terkait penggunaan visa haji dan itu harus dipatuhi.
Rapat itu dihadiri oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas bersama Wakil Menteri Agama Saiful Rahmat Dasuki, Sekjen Kemenag M Ali Ramdhani, Irjen Kemenag Faisal, dan Dirjen Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Hilman Latief.
Hadir juga, Kepala Badan Pengelola Keuangan Haji Fadlul Imansyah, para pejabat Eselon II Ditjen PHU, Konsul Haji KJRI Jeddah Nasrullah Jasam, dan delegasi Amirul Haj.
Sementara dari Timwas DPR, hadir pimpinan DPR Lodewijk Freidrich Paulus, Ketua Komisi VIII DPR Ashabul Kahfi, serta Wakil Ketua Komisi VIII DPR, yakni Marwan Dasopang, Abdul Wahid, Diah Pitaloka, dan Ace Hasan Syadzily.
Sementara Ketua Timwas DPR, Abdullah Muhaimin Iskandar tidak hadir dalam rapat yang berlangsung dari sekitar pukul 10.30 Waktu Arab Saudi hingga pukul 15.30 WAS.
Rapat sempat diskors selama 40 menit untuk istirahat, salat Zuhur, dan makan siang.
Rapat membahas sejumlah hal, antara lain, progres persiapan layanan pada puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina, serta evaluasi atas penyelenggaraan ibadah haji pada fase keberangkatan hingga menjelang puncak haji.
Ibadah Haji 2024
Arab Saudi
Makkah
visa haji
Arteria Dahlan
TribunJatim.com
berita Jatim terkini
Tribun Jatim
Kemenag Klaim Tingkat Kepuasan Jemaah dalam Penyelenggaraan Ibadah Haji 2024 Capai 95 Persen |
![]() |
---|
Kondisinya Berangsur Pulih, Jemaah Haji Asal Jombang yang Tertinggal di Makkah Kembali ke Tanah Air |
![]() |
---|
Tangis Haru Sambut Kedatangan Jemaah Haji Trenggalek, 4 Orang Meninggal Dunia di Tanah Suci |
![]() |
---|
Dijadwalkan Pulang Besok, 2 Jemaah Haji Asal Kabupaten Blitar Meninggal Dunia di Tanah Suci |
![]() |
---|
Tarian Ardah dan Sholawat Badar Iringi Kepulangan Jemaah Haji Indonesia Gelombang Pertama |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.