Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Gresik

6 Anggota Gangster yang Culik Pemuda di Gresik Diringkus Polisi, Sering Konvoi sambil Acungkan Sajam

6 anggota gangster yang culik dan aniaya pemuda di Gresik diringkus polisi, ternyata sering konvoi sambil mengacungkan sajam.

Penulis: Willy Abraham | Editor: Dwi Prastika
Istimewa/TribunJatim.com/Polres Gresik
Polres Gresik meringkus enam anggota gangster yang menculik dan menganiaya pemuda anggota kelompok lain, Kamis (20/6/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham

TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Polres Gresik meringkus enam anggota gangster yang menculik dan menganiaya pemuda anggota kelompok lain.

Tim Raimas Sat Samapta Polres Gresik meringkus enam anggota gangster yang kerap berkumpul di Underpass Gresik Kota Baru (GKB) Gresik itu, pada Kamis (20/6/2024) dini hari.

Para anggota gangster yang mengatasnamakan 'Remaja Mbledos Surabaya 20 Gangster' itu, sempat menculik dan menganiaya pemuda berinisial R, asal Kecamatan Gresik, Kabupaten Gresik.

"Berdasarkan informasi dari masyarakat, sering ada anak-anak remaja yang konvoi dengan mengacungkan sajam (senjata tajam), kami melakukan penelusuran melalui media sosial," ucap Kasat Samapta Polres Gresik, Iptu Heri Nugroho, Kamis (20/6/2024).

Diketahui, para pelaku sering berkumpul di seputaran GKB, terutama di bawah underpass.

Tim Raimas pun langsung bergerak.

Selama dua hari, anggota mengintensifkan patroli di seputaran lokasi.

Hari pertama, para pelaku lolos, namun meninggalkan sepeda motor di tempat kejadian perkara (TKP).

"Pada hari kedua, kami berhasil mengamankan sebanyak enam anggota geng tersebut," tandasnya.

Baca juga: Teror Gangster di Surabaya, Hendak Beli Makan, 2 Orang Tiba-tiba Dikeroyok di Jalan Arjuno

Berdasarkan pengakuan awal, para pelaku baru saja melakukan serangan balasan terhadap salah satu anggota geng motor lain. Yakni dengan cara menculik lawannya dan dianiaya, bahkan disulut rokok.

Enam anggota gangster itu rinciannya F (22) dan EDR (16) asal Kecamatan Manyar, Gresik.

Serta AFM (16) lalu S (23) dan WSA (15) asal Kecamatan Kebomas, Gresik.

Kemudian satu lagi adalah MR (16) asal Tuban.

"Karena ada indikasi pidana, penanganan lebih lanjut kami limpahkan ke Satreskrim Polres Gresik," pungkasnya.

Masih menurut Iptu Heri Nugroho, pihaknya akan terus menggencarkan patroli mencegah gangguan kamtibmas.

Satu di antaranya dengan menerjunkan Raimas Kalam Munyeng yang aktif patroli mulai pukul 00.00 WIB hingga waktu Subuh.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved