Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Keliling Tak Pakai Sandal Jualan Ayam, Abah Oon Cuma Dapat Untung Rp5 Ribu, Hidupnya Sebatang Kara

Di usia yang sudah renta, kakek bernama Abah Oon keliling seharian jualan ayam tak pakai alas kaki.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
Instagram/sayaphati
Abah Oon seharian jualan ayam, keliling tanpa pakai alas kaki, cuma dapat untung Rp5 ribu 

Sekilas bangunan WC umum tersebut tampak seperti gudang.

Namun di sana terlihat seorang nenek renta yang sabar menunggu orang-orang yang datang ke bilik yang dia jaga.

Di dinding bilik tersebut terdapat tulisan menunjukkan bahwa tempat tersebut adalah WC umum.

Di situlah Mbah Sarti duduk menjaga WC umum tersebut.

Tak hanya itu, ternyata Mbah Sarti hanya diam karena ia tak bisa mendengar.

Mbah Sarti hanya bisa mengarahkan pengujung WC umum tersebut agar langsung membayar dengan tarif yang tertera di karton warna merah jambu.

"Mohon uangnya langsung diletakkan di kardus karena saya tidak bisa mendengar," tulisannya.

Selain itu juga tertulis tarif WC umum di karton merah muda, untuk kencing seharga Rp2000 dan buang air besar (BAB) Rp4000.

Baca juga: 47 Tahun Menanti Kekasih hingga Ajalnya, Kisah Kakek Arifin Viral, Terpisah Imbas Peristiwa Soeharto

Dikutip dari Tribun Jabar, Mbah Sarti terpaksa bekerja sebagai penjaga WC umum karena suaminya terbaring sakit.

Dalam video tersebut, Mbah Sarti menceritakan kehidupanya sehari-hari tersebut.

Nenek berusia 74 tahun ini mengaku bekerja menjadi penjaga WC umum.

Dari pekerjaannya tersebut, Mbah Sarti mengaku hanya diupah Rp10 ribu per hari.

Ia menceritakan bahwa dirinya terpaksa bekerja mencari nafkah karena suami jatuh sakit.

Dalam video tersebut, Mbah Sarti berbicara di samping suaminya yang terbaring sakit di kasur.

Terlihat Mbah Sarti merawat dan menyuapi suaminya itu dengan makanan seadanya.

Diketahui suami Mbah Sarti adalah kakek Asmono yang berusia 75 tahun.

Suaminya tersebut sakit setelah jatuh dari sepeda.

Kini Mbah Sarti yang mencari nafkah dan menjadi tumpuan hidup mereka dengan upah Rp10 ribu per hari.

Kisah Mbah Sarti bekerja jaga WC umum hingga malam cuma dapat Rp10 ribu per hari
Kisah Mbah Sarti bekerja jaga WC umum hingga malam cuma dapat Rp10 ribu per hari (Instagram/sayaphati)

Sontak kisah pilu Mbah Sarti ini membuat netizen merasa iba dan simpati kepadanya.

Akun @sayaphati pun membuka donasi untuk membantu perekonomian Mbah Sarti dan suaminya, Kakek Asmono.

Namun donasi tersebut sudah ditutup pada 28 Juni 2024.

Meski begitu, kisah pilu Mbah Sarti ini terus menyedot perhatian netizen hingga banjir doa dan dukungan.

Kini kisah pilunya tersebut menyita perhatian netizen yang simpati dengan nasibnya.

Tak sedikit netizen yang prihatin karena penghasilan Mbah Sarti Rp10 ribu per hari tak bisa mencukupi kebutuhan hidupnya sehari-hari berdua dengan suaminya.

Berikut beragam komentar netizen:

"Ya Allah mudahkan dan lancarkan rejeki nenek sembuhkan kakek, limpahkan perlindungan, keselamatan dan kebahagian dunia akherat kelak, semoga byk yg bantu kakek dan nenek, aamiin ya robbal alamiin"

"Tolong pr koruptor d atas sana sering2 liat kek gn,biar gk hobi mkn duit negara yg shrusnya buat ksejahteraan rkyat!!!!bkn mlh mrka makan buat kesejahteraan hrta hedon bermewah2 Marka"

"Ya Allah 10 ribu buat beli apa zaman skrg,beli nasi juga ga cukup buat berdua"

"Kalau full sebulan hanya dapat 300 ribu guys, itupun kakek sdh sakit skrg"

"Ya Allah selama ini aku kurang bersyukur," tulis komentar netizen.

Hingga artikel ini dimuat, belum diketahui lokasi pasti tempat Mbah Sarti tinggal.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved