Asal-usul Mitos Malam Satu Suro Tak Boleh Keluar Rumah di Kalangan Masyarakat Adat Jawa
Satu di antara larangan yang berkembang kuat dalam kultur masyarakat Jawa adalah tidak boleh keluar rumah di malam Satu Suro.
"Momentum penanggalan yang digaungkan itu diyakini sebuah momentum yang istimewa, sehingga masyarakat menganggap malam satu Suro sakral, karena adanya penggabungan itu akan menentukan perhitungan," lanjut dia.
Sifat malam satu Suro yang sakral itu membuat masyarakat Jawa sebagai pelaksana budaya, "meluhurkan" pergantian tahun dengan aktivitas spiritual.
Dengan begitu, muncul mitos untuk tidak boleh bepergian jauh tanpa tujuan, tidak menyelenggarakan pernikahan, tidak pindah rumah, dan tidak keluar rumah pada malam satu Suro.
"Kalau dicari mulai kapan, tentu sejak Sultan Agung menciptakan penggabungan kalender Saka dengan Islam yang dilakukan pada hari Jumat Legi, yaitu saat pergantian tahun baru Saka 1555 yang bertepatan dengan tahun baru Hijriah 1 Muharam 1043 H dan 8 Juli 1633 M," terang Tundjung.
Baca juga: Bacaan Doa Malam 1 Suro Pergantian Tahun Baru Islam 1446 Hijriyah, Disertai Terjemahannya
Bertentangan dengan tradisi keraton
Akan tetapi, mitos tidak boleh keluar rumah saat malam satu Suro itu justru bertolak belakang dengan tradisi yang keraton.
Pada malam satu Suro, keraton biasanya menggelar kirab di tengah malam, tepat pada 1 Muharram pukul 00.00 WIB.
Menurut Tundjung, tradisi tersebut berkaitan dengan perjanjian Abiproyo antara Panembahan Senopati (Raja Mataram) dengan Nyai Roro Kidul.
Disebutkan pada malam satu Suro, Nyai Roro Kidul akan membantu kerajaan Mataram melawan musuh.
Masyarakat Jawa yang bertandang ke keraton pada malam satu Suro, akan dianggap sebagai kawula Mataram yang akan dilindungi dari marabahaya.
Oleh sebab itu, beberapa kalangan masyarakat Jawa lebih menyarankan pergi ke keraton pada malam satu Suro daripada keluar rumah tanpa tujuan yang jelas.
Hingga saat ini, tradisi itu masih tetap eksis, salah satunya dilakukan Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat yang menggelar Kirab Satu Suro pada malam satu Suro.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com
Kronologi Pesawat Garuda Mengeluarkan Api saat Terbang, Kesaksian Penumpang: Doanya Gak Banyak |
![]() |
---|
Geger Bintara Penempatan di Desa Kini Naik Pangkat Jadi Perwira Polisi, Tak Sia-sia Berkat Sapi |
![]() |
---|
Libatkan Seribu Orang, Sidoarjo Gelar Aksi Bersih-Bersih di World Cleanup Day 2025 |
![]() |
---|
Pemuda di Tuban Diciduk usai Nodai Anak di Bawah Umur dan Sebarkan Video Asusila |
![]() |
---|
KPAI dan Ahli Gizi Tegur Keras Program MBG yang Bikin Ribuan Siswa Keracunan, Kini Minta Dihentikan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.