Ada Ratusan Koperasi di Sampang Tidak Aktif, Tak Pernah Sampaikan Laporan RAT dan SHU

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Hanggara Pratama 

TRIBUNJATIM.COM, SAMPANG - Sebanyak 440 koperasi baik Koperasi Simpan Pinjam (KSP) maupun Koperasi Serba Usaha (KSU) berdiri di Kabupaten Sampang, Madura.

Sayangnya, dari ratusan koperasi tersebut seratus lebih koperasi diantaranya dinilai vakum, sehingga kini menjadi atensi pemerintah daerah setempat. 

"Ada 170 koperasi yang tidak aktif sehingga, kami akan turun kelapangan untuk mengecek permasalahan yang terjadi," kata Kepala Bidang Koperasi dan Usaha Mikro Diskopindag Sampang Evi Hariati, Jumat (12/7/2024).

Menurutnya, faktor utama koperasi tersebut tidak aktif karena tidak pernah menyampaikan laporan Rapat Anggota Tahunan (RAT) dan Sisa Hasil Usaha (SHU).

Baca juga: Aturan Baru Penjualan Seragam Sekolah dari Dindik Jatim, Pembelian Kain Boleh di Koperasi Siswa

"Jadi koperasi terkait tidak bisa berkontribusi terhadap kondisi di dinas terkait," terangnya.

Atas kondisi itu, pihaknya berjanji akan berupaya mengaktifkan kembali 170 koperasi tersebut dengan harapan bisa memulihkan ekonomi.

"Termasuk dengan upaya mengaktifkan koperasi kembali dapat meningkatkan produktivitas UMKM di Sampang," pungkasnya. 

Baca juga: Bupati Kang Giri Minta Koperasi di Ponorogo Berkompromi dengan Digital untuk Hadapi Perubahan Zaman