Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Viral Politik

Penjelasan Istana soal Pengunduran Diri Airlangga Hartarto dari Golkar: Tak Ada Kaitan Presiden

Sebelum mundur dari Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta.

via KOMPAS.com
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) sedang jalan pagi bersama di Kawasan Istana Bogor sekitar Kebun Raya Bogor, Jawa Barat, Sabtu (6/1/2204). 

Seiring dengan pengunduran diri Airlangga, beberapa nama mulai disebut-sebut sebagai calon penggantinya, termasuk Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia yang juga merupakan kader Golkar. 

Baca juga: Airlangga Mundur dari Ketum Golkar, Nasib Rekom Kang Giri-Lisdyarita di Pilkada Ponorogo Tak Jelas?

Airlangga Hartarto dan Presiden Jokowi saat bertemu di Istana Kepresidenan
Airlangga Hartarto dan Presiden Jokowi saat bertemu di Istana Kepresidenan (Kompas.com, Instagram Airlangga Hartarto)

Megawati terkejut

Kabar mundurnya Airlangga Hartarto dari Ketua Umum Partai Golkar mengejutkan dunia politik Tanah Air.

Tak terkecuali Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum PDIP.

Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto saat memulai sesi doorstop dengan awak media, usai konferensi pers terkait gelaran lomba "Soekarno Run" menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 RI.

Mulanya Hasto mengaku meminta maaf karena terlambat menghadiri konferensi pers lomba lantaran dirinya harus bertemu Megawati membicarakan mundurnya Airlangga.

"Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Profesor Doktor Megawati Soekarnoputri terkait dengan dinamika politik nasional, khususnya yang sangat mengejutkan bagi kami adalah berita mundurnya Ketua Umum Partai Golkar Bapak Airlangga Hartarto," kata Hasto ditemui di Artotel Senayan, Jakarta, Minggu, dikutip dari Kompas.com.

Hasto lantas menyebut Airlangga adalah sosok komunikator yang baik. 

Airlangga juga dinilai merupakan sosok yang mampu membangun kerja sama politik yang baik dengan partai lain.

"Di dalam Pilkada kami banyak bekerja sama dengan Partai Golkar, selain dengan partai yang lain seperti Gerindra, PKB, PPP, Perindo Hanura dan juga Partai Amanat Nasional," ungkap Hasto.

Baca juga: Ketua DPD Golkar Kabupaten Kediri Tanggapi Pengunduran Diri Airlangga Hartarto sebagai Ketum Partai

"Sehingga hal tersebut sangat mengejutkan karena ini dalam rangka Pilkada serentak dan muncul kejadian politik, dari kami suatu hal yang luar biasa, yang menyentuh aspek kedaulatan partai," sambungnya.

Oleh karena itu, Hasto mengatakan PDIP turut prihatin atas mundurnya Airlangga dari Ketum Golkar di tengah situasi Pilkada 2024.

Menurutnya, hal ini menjadi tantangan bagi bangsa Indonesia.

Termasuk partai politik di dalamnya untuk betul-betul menunjukkan kedaulatannya sebagai partai.

Diberitakan sebelumnya, Airlangga memutuskan mundur dari jabatannya sebagai Ketua Umum Partai Golkar.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved