Kawal Ketat Daerah Rawan Konflik Pilkada 2024, Kapolres Lumajang Terjunkan 3.950 Personel

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Erwin Wicaksono

TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG - Sebanyak 3.950 personel akan disiagakan untuk pengamanan Pilkada Lumajang tahun 2024. 

Kapolres Lumajang, AKBP M Zainur Rofik mengatakan sederet tugas sudah menanti para personel guna mengamankan jalannya pilkada.

"Kekuatan personel ini tidak hanya akan difokuskan untuk mengamankan kantor penyelenggara pilkada seperti KPU dan Bawaslu, tetapi juga untuk patroli dan pengamanan di 1.615 TPS yang tersebar di wilayah Kabupaten Lumajang baik TPS kurang rawan, TPS rawan dan TPS sangat rawan," ujar Rofik ketika dikonfirmasi, Senin (19/8/2024).

Baca juga: Fenomena Pelajar di Lumajang, Lebih Pilih Bekerja Daripada Lanjut Sekolah, Dispendik Cari Cara

Rofik menambahkan, 3.950 personel yang ditugaskan pengamanan pilkada terdiri dari 420 personel dari Polres Lumajang, 300 personel TNI dan 3.230 personel Linmas.

Baca juga: Geger Penemuan Kerangka Kerbau di Area Makam Lumajang, Kondisi Tubuh Hewan Bikin Kaget Warga

Menurut Rofik, para petugas yang diterjunkan harus peka terhadap pemanfaatan politik identitas, penyebaran isu berita bohong dan meredam konflik sosial.

Baca juga: Selain Lumajang dan Pasuruan, 4 Kabupaten di Madura Masuk Daerah Rawan Konflik Pilkada 2024

"Pengamanan penyelenggaraan tahapan pilkada selama 135 hari. Terhitung sejak diberlakukan mulai tangal 19 agustus sampai dengan 31 desember 2024, dengan mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif," sebutnya.