Bacawabup Pasuruan Ning Wardah Sampaikan Komitmennya untuk Kembangkan Kebudayaan Suku Tengger

Potensi pertanian khususnya. Karena itu, ke depan pasangan MUDAH akan mencarikan solusi agar petani sejahtera, serta hasil panenenya dijual dengan harga bagus.

Dan yang terpenting, kata Ning Wardah, hidup masyarakatnya semakin mudah.

“Kehadiran bapak ibu di sini menjadi tonggak awal untuk menjemput kemenangan di Pilkada Pasuruan 2024 dengan menang MUDAH,” tuturnya.

Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Pasuruan, Andri Wahyudi, menyampaikan, putusan DPP PDI Perjuangan untuk Pilkada Pasuruan 2024 sudah final.

Semua kader, simpatisan, dan relawan fokus untuk pasangan MUDAH.

Dia menceritakan, untuk menuju keputusan final ini, semuanya membutuhkan proses yang panjang. Jadi, tidak tiba-tiba begitu saja, DPP mengeluarkan rekomendasi untuk Pilkada Pasuruan 2024. Kini PDIP berkoalisi dengan lima partai.

“Ini soal marwah partai, maka kita harus memenangkan pilkada. Saya ingin menunjukkan bahwa PDIP tidak bisa disepelekan dan bukan partai yang bisa dianggap remeh oleh siapapun dan kapanpun,” tegasnya.

AW, sapaan akrabnya mengaku siap membuktikan Ning Wardah, kader yang diusung PDIP sebagai bacawabup bisa memenangkan Pilkada Pasuruan 2024. Tentu, dengan gerak bersama dan gotong royong semua pihak.

“Saya sampaikan, Ning Wardah ini adalah kader PDIP tulen. Bonusnya, dia istri Gus Mufti, anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, dan cucunya salah satu ulama besar di Pasuruan KH Abdul Hamid," ujar AW.

Ditegaskan dia, Ning Wardah juga menjadi salah satu calon yang paling muda. Jadi, kalau ada yang klaim calon paling muda itu perlu dibantah.

Karena faktanya, yang bisa menjadi representasi anak muda adalah Ning Wardah.

Menurut AW, Ning Wardah juga bisa menjadi representasi untuk kepentingan perempuan.

AW mengaku sangat bahagia sebagai orang pergerakan, karena baru kali ini ada calon perempuan untuk Pilkada Pasuruan 2024.

“Hari ini , PDIP membuktikan bahwa demokrasi di Pasuruan bisa diwujudkan, karena ada kesetaraan gender, antara laki-laki dan perempuan. Ning Wardah menjadi pioner bahwa perempuan punya kesempatan sama,” urainya.

AW membakar semangat para kader, relawan dan simpatisan PDI Perjuangan dengan meminta pasangan MUDAH jangan sampai kalah. Pasangan MUDAH harus menang di Pilkada Pasuruan 2024.

“Ketika pasangan MUDAH ini menang, maka ini akan menjadi fondasi bagi demokrasi di Pasuruan. Bahwa perempuan memiliki hak yang sama untuk mencalonkan diri sebagai calon kepala daerah di Pasuruan,” tutupnya.