Bantu Petugas Damkar Padamkan Api di Kandang, 1 Warga Jember Tertimpa Genteng, Ending ke Puskesmas

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Imam Nawawi

TRIBUNJATIM.COM, JEMBER - Kandang ternak kambing milik peternak di Dusun Kraton, Desa Wonoasri Kecamatan Tempurejo Jember hangus terbakar, Jumat (6/9/2024).

Bangunan kandang ternak seluas 4x4 meter yang terbuat dari kayu ini dilahap di jago merah pada kamis malam (5/9/20224) sekira pukul 20.30 waktu setempat.

Tim Pemadam kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) harus berjibaku untuk menjinakkan si jago merah. Sebab percikan api kebakaran kandang kambing tersebut juga menyambar bangunan dapur rumah milik peternak.

Komandan Regu A Pos Damkar Ambulu Syamsullah Adi mengaku menerjunkan enam personel dan satu unit mobil pemadam untuk menaklukan kebakaran tersebut.

Baca juga: Bawaslu Jember Minta ASN Harus Netral Meskipun Belum Ditetapkan Pasangan Calon di Pilkada 2024

"Personel damkar langsung melakukan pemetaan di lokasi dan dilanjutkan dengan pemadaman. Kami juga dibantu oleh warga setempat untuk memadamkan api," ujarnya.  

Menurutnya, antusias warga membantu petugas Damkar saat memadamkan kebakaran cukup tinggi. Bahkan satu dari mereka ada yang tertimpa genteng rumah warga di tempat kejadian musibah.

"Ada satu warga yang juga membantu memadamkan api tertimpa genteng bangunan di bagian kepala, hingga keluar darah. Karena kayunya rapuh. Warga inipun langsung dibawa ke Puskesmas Ambulu oleh warga setempat," ungkap Syamsul.

Syamsul menuturkan selama 30 menit warga bersama petugas Damkar berjibaku memadamkan api. Akhirnya si jago merah tersebut berhasil dijinakkan.

"Pemadaman kurang lebih 30 menit, kendala saat kebakaran tidak ada. Karena jalanan agak lebar menuju lokasi TKM (Tempat Kejadian Musibah)," paparnya. 

Baca juga: Air Mata Pasutri Jember Pasrah Perampok Gasak Harta, Pakaian Dilucuti, Disiram Bensin Nyaris Dibakar

Berdasarkan keterangan saksi, kata Syamsul, percikan api berasal dari sisa pembakaran ramba atau sisa makanan ternak kambing, yang kemudian menjalar di seluruh bangunan.

"Titik awal api diduga berasal dari sisa pembakaran ramban, yang merambat ke atap bangunan kandang kambing yang berbahan kayu," ulasnya.

Dia juga mengatakan tidak ada korban jiwa dalam musibah ini. Sebab dua ekor kambing di dalam kandang tersebut telah diamankan oleh peternaknya.

"Korban jiwa tidak ada. Sementara untuk hewan ternak kambing berjumlah dua ekor dan sepertinya sudah diamankan warga saat kebakaran," imbuh Syamsul.