Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Viral Internasional

Kisah Bocah Main Petak Umpet lalu Nyasar ke Negara Lain, Sembunyi di Truk Kontainer dan Terbawa

Seorang bocah di Bangladesh bermain petak umpet lalu terbawa ke Malaysia.

Editor: Olga Mardianita
freepik.com
Ilustrasi bermain petak umpet. 

TRIBUNJATIM.COM - Seorang bocah bermain petak umpet hingga akhirnya nyasar ke Malaysia.

Padahal awalnya dia berada di Bangladesh, berjarak 3,618 kilometer dari pusat kota Negeri Jiran.

Usut punya usut, dia ternyata bersembunyi di truk kontainer lalu terbawa.

Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

Baca juga: Main Petak Umpet saat Magrib, Bocah Usia 4 Tahun di Gresik Bernasib Tragis

Dia adalah seorang bocah laki-laki bernama Fahim.

Dia terjebak di kontainer lalu terbawa sampai Malaysia.

Saat bersembunyi, dia terkunci di dalam dan enam hari kemudian sudah berada di pelabuhan Malaysia.

Beruntungnya, dia ditemukan dalam keadaan selamat. 

Kisah bermula pada 17 Januari 2023 ketika pekerja Pelabuhan Klang Malaysia terkejut melihat bocah laki-laki kurus dan linglung keluar dari salah satu kontainer.

Bocah tersebut kemudian diamankan oleh otoritas pelabuhan.

Oleh karena tidak bisa Bahasa Melayu, petugas kesulitan mengorek informasi dari bocah itu.

Sejumlah foto dan potongan video yang diambil oleh para pekerja di Pelabuhan Klang menunjukkan bocah kurus itu tampak kebingungan.

Otoritas pelabuhan lantas menelepon pihak berwenang karena khawatir bocah tersebut dicurigai merupakan korban dari organisasi perdagangan Malaysia.

Dia kemudian dijemput oleh ambulans dan dibawa ke rumah sakit setempat.

Baca juga: Mbah Rohani Syok Tertembak Peluru Nyasar saat Asyik Masak di Dapur, Tembus dari Atap, Warga Heboh

Malaysia kemudian memproses pemulangan Fahim ke negara asalnya di Bangladesh.

Cerita lainnya, 15 orang Vietnam nekat masuk freezer truk demi kabur dari hotspot Covid-19 di wilayah selatan Vietnam.

Kejadian tersebut diungkap media pemerintah, Phap Luat di Ho Chi Minh City, pada Senin (13/9/2021).

Pada Minggu (12/9/2021) polisi di provinsi Binh Thuan menemukan 15 orang di dalam truk, karena kendaraan tersebut mencurigakan akibat mencoba melewati pos pemeriksaan virus corona dalam perjalanan ke utara.

"Polisi sangat terkejut melihat 15 orang di belakang truk... Beberapa dari mereka berkeringat dan menunjukkan gejala sesak napas," kata laporan itu, seraya menambahkan penumpang membawa sertifikat tes Covid negatif.

Seorang penumpang mengatakan, mereka meminta sopir truk mematikan sistem pendingin truk karena terlalu dingin.

"Kami tahu itu risiko besar dan sangat berbahaya masuk freezer truk yang tertutup, tetapi kami menghadapi risiko yang lebih tinggi jika kami terinfeksi virus (corona)," kata laporan itu mengutip seorang pria yang bepergian dengan putranya yang berusia tujuh tahun.

Menurut laporan tersebut yang dikutip AFP, kelima belas orang itu melakukan perjalanan puluhan kilometer dengan truk tertutup dari provinsi Dong Nai di selatan, kawasan industri yang mencatat lebih dari 35.000 kasus Covid-19 dan 320 kematian.

Provinsi itu di-lockdown total sejak awal Juli dan rumah sakit darurat didirikan untuk merawat puluhan ribu pasien yang terinfeksi.

Orang-orang di dalam truk itu dilaporkan hendak menuju rumah mereka di Vietnam tengah.

Vietnam menangguhkan semua transportasi umum di darat dan udara dari selatan, yang paling parah dilanda wabah Covid-19 sejauh ini.

Covid-19 di Vietnam mencatatkan lebih dari 610.000 kasus dengan angka kematian di atas 11.400.

Pada Oktober 2019, 31 pria dan delapan wanita dari Vietnam, ditemukan tewas di truk berpendingin di dekat London, menyoroti risiko besar migrasi ilegal ke Eropa dan memicu kecaman internasional.

----- 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Berita Jatim dan viral internasional lainnya.

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved