Berita Viral
Panitia Catur PON 2024 Ancam Mogok Makan, Malu Nasi Kotak Cuma Lauk Tempe, Menpora Dito Justru Lahap
Panitia catur PON 2024 mengaku kecewa dan malu dengan menu makanan yang diberikan.
Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
Lantaran menu makanan ini juga diberikan kepada para tamu juri atau wasit dari luar daerah yang bertugas untuk mengawasi pertandingan.
"Bang, wasit kita berasal dari seluruh wilayah di Indonesia, lihat seperti ini."
"Kita malu, Bang. Malu pada para tamu dan para undangan kita," katanya, melansir TribunTrends.com.
Setelah komplain, panitia pelaksana langsung mengembalikan semua makanan dan meminta panitia konsumsi menggantinya dengan menu yang lebih layak.
Para panitia pelaksana pun mengancam akan mogok makan jika menu makanan yang disajikan tidak ada perubahan.
Baca juga: Menu Nasi Kotak Atlet PON 2024 Tuai Hujatan, Rp50 Ribu Tempe Sepotong, Padahal Anggaran Rp30,8 M
Sebelumnya, video penampakan snack malam yang disebut untuk atlet PON 2024 juga viral di media sosial.
Video tersebut memperlihatkan makanan snack untuk atlet berisikan roti dan santan instan, yang seharusnya ialah susu.
Paket snack malam tersebut dinilai tak sesuai ekspektasi, terutama dengan adanya santan kemasan sebagai minuman pendamping roti.
Sontak video tersebut menjadi pergunjingan, sebab event sekaliber PON XXI Aceh-Sumut tercoreng akibat insiden tersebut.
Soal video tersebut, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Dito Ariotedjo, memberikan klarifikasi.
Dalam rapat Komisi X DPR RI raker dengan Menpora RI yang berlangsung Selasa (17/9/2024) siang, Menpora Dito Ariotedjo memastikan bahwa video tersebut adalah hoaks.
Setelah melakukan investigasi, pihaknya menjamin bahwa penyebar video tersebut adalah oknum ingin memperkeruh kondisi PON 2024 yang memang mendapatkan sorotan miring.
"Mungkin banyak pemberitaan di luar, khususnya perihal makanan dan venue," buka Dito, dikutip dari tayangan di kanal YouTube DPR RI.

Dito juga menjelaskan, bahwa penyelenggaraan PON 2024 mutlak merupakan wewenang pemerintah daerah, termasuk ABPD.
Namun dalam hal ini, Dito enggan cuci tangan.
Tangkap 3 Pengedar Narkoba, Polisi Miris Malah Tangkap Teman Sendiri yang Ternyata Pengepulnya |
![]() |
---|
Kirtam Resah Air Sumur Jadi Bau dan Hitam karena Limbah MBG, Tak Layak Dipakai Mandi Warga |
![]() |
---|
Karyawati Toko Santai Ambil Uang dari Laci Kasir hingga Rp 480 Juta, Pemilik Tahu setelah 3 Tahun |
![]() |
---|
Pekerjaan Baru Wahyudin Setelah Dipecat PDIP, Gaji Rp 100 Juta Amblas Kini Cuma Rp 200 Ribu |
![]() |
---|
Alasan Rakyat Gerah Dengar Strobo Bunyi Tot Tot Wuk Wuk di Jalan, Pengamat Singgung Kesehatan Mental |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.