Pilgub Jatim 2024
Elektabilitas Khofifah Tertinggi, Bukti di Periode Pertama Jadi Acuan Masyarakat
Kemenangan Calon Gubernur (Cagub) Jawa Timur (Jatim) Nomor Urut 2, Khofifah Indar Parawansa di Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024 berada di depan mata
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Kemenangan Calon Gubernur (Cagub) Jawa Timur (Jatim) Nomor Urut 2, Khofifah Indar Parawansa di Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024 berada di depan mata.
Terbukti dari elektabilitas Khofifah yang makin tidak tertandingi dalam dua temuan terbaru dari dua lembaga survei kredibel di Indonesia.
Terbaru, berdasarkan rilis survei lembaga Indikator Politik Indonesia periode 9 – 14 September 2024, elektabilitas Khofifah sebesar 52 persen.
Kemudian selisih 29,2 persen terdapat penantang Tri Rismaharini dengan elektabilitas di angka 22,8 persen.
"Khofifah Indar Parawansa 52 persen paling banyak dipilih, kemudian Tri Rismaharini 22.8 persen. Nama lain jauh lebih rendah. Belum menjawab 13.8 persen," kata Founder dan Peneliti Utama Indikator, Burhanuddin Muhtadi, dikutip Senin (30/9/2024).
Baca juga: Harta Kekayaan Khofifah Indar Parawansa, Menanti Tuah 2 Periode di Pilgub Jatim 2024
Burhanuddin menjelaskan masyarakat banyak memilih Khofifah karena telah terbukti bekerja nyata di periode pertama kepemimpinan pemerintahan Jatim.
Terbaru, Khofifah bahan menerima dua penghargaan karena telah mentransformasikan Jatim jadi lebih maju dari sebelumnya.
"Jadi alasan memilih calon paling banyak karena calon dinilai sudah ada bukti nyata hasil kerjanya. Khofifah Indar Parawansa dipilih terutama karena dinilai sudah ada bukti nyata hasil kerjanya,” ujar Burhanuddin.
Baca juga: Peneliti BRIN Sebut Keunggulan Elektabilitas Khofifah Jadi Modal Kuat Bertarung di Pilgub Jatim
Sedangkan berdasarkan survei Poltracking Indonesia periode 4-10 September 2024 mengungkapkan elektabilitas Khofifah berhasil unggul dan melesat menjadi yang teratas dengan capaian 55,3 persen. Jauh mengandaskan para rivalnya.
Kemudian turut diikuti di belakang Khofifah yakni Tri Rismaharini atau Risma dengan elektabilitas 22,8 persen. Barulah di posisi terakhir terdapat Luluk Nur Hamidah dengan elektabilitas 1,8 persen.
“Dalam simulasi 3 nama calon Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa memperoleh angka elektabilitas 55,3 persen, diikuti Tri Rismaharini 22,8 persen, dan Luluk Nur Hamidah 1,8 persen,” terang Peneliti Utama Poltracking Indonesia, Masduri Amrawi belum lama ini.
Dengan Khofifah makin potensial untuk memenangkan Pilgub Jatim 2024. Peneliti Politik Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Wasisto Raharjo Jati mengatakan, keunggulan elektabilitas Khofifah menjadi modal kuat memenangkan Pilgub Jatim.
Apalagi Khofifah berhasil menunjukkan kerja nyata selama kepemimpinan di periode pertama.
"Sebagai seorang petahana dikenal luas. Sehingga faktor ini membuat Ibu Khofifah cukup signifikan pengaruhnya di Pilkada," kata Wasisto.
Segini Sisa Anggaran Pilgub Jatim 2024 yang Dikembalikan KPU ke Kas Daerah: Sudah Rampung |
![]() |
---|
Khofifah-Emil Ikuti Gladi Kotor Pelantikan, Sebut Latihan Baris-berbaris Simbol Bariskan Program |
![]() |
---|
Jalani Tes Kesehatan Jelang Pelantikan, Gubernur dan Wagub Jatim Terpilih dalam Kondisi Sehat |
![]() |
---|
Pekan Depan Dilantik, Khofifah-Emil Diminta Langsung Gaspol, DPRD Jatim: Tak Perlu Waktu Transisi |
![]() |
---|
NasDem Jatim Siap Kawal Kepemimpinan Khofifah-Emil, Sektor Pendidikan dan Kesehatan Jadi Atensi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.