Berita Internasional
Tiap Hari Selama 46 Tahun Rasakan Dingin Penjara, Mantan Petinju ini Ternyata Korban Salah Tangkap
Pria mantan petinju berusia 88 tahun kini dibebaskan oleh pengadilan Jepang setelah mendekam puluhan tahun di penjara.
Hakamada—mantan petinju profesional—bekerja di pabrik pengolahan miso pada 1966 ketika jasad majikannya, istri pria tersebut, dan dua anak ditemukan dalam kebakaran di rumah mereka di Shizuoka—sebelah barat Tokyo.
Keempatnya ditikam hingga tewas.
Pihak berwenang menuduh Hakamada membunuh keluarga tersebut, membakar rumah mereka, dan mencuri uang tunai sebesar 200.000 yen (sekitar Rp 20 juta dengan nilai tukar saat ini).
Hakamada semula membantah telah merampok dan membunuh para korban, tetapi kemudian memberikan apa yang ia gambarkan sebagai pengakuan yang dipaksakan setelah dipukuli dan diinterogasi selama 12 jam sehari.
Pada 1968, ia divonis bersalah atas kasus pembunuhan dan pembakaran, dan dijatuhi hukuman mati.
Setahun setelah penangkapan Hakamada, beberapa pakaian ditemukan di tangki miso di rumah bekas majikannya.
Pakaian-pakaian itu—yang konon berlumuran darah—digunakan untuk memberatkannya.
Namun, selama bertahun-tahun, pengacara Hakamada berpendapat bahwa DNA yang ditemukan dari pakaian tersebut tidak cocok dengan DNA Hakamada sehingga muncul kemungkinan bahwa barang-barang tersebut milik orang lain.
Pengacara tersebut juga menduga bahwa polisi mungkin telah merekayasa bukti tersebut.
Argumen mereka cukup untuk meyakinkan hakim Hiroaki Murayama, yang pada 2014 menyatakan bahwa "pakaian itu bukan milik terdakwa".
"Tidak adil untuk menahan terdakwa lebih lama karena kemungkinan dirinya tidak bersalah semakin jelas,” kata Murayama.
Hakamada kemudian dibebaskan dari penjara dan diberikan kesempatan untuk diadili ulang.
Proses hukum yang berlarut-larut menyebabkan butuh waktu hingga tahun lalu untuk memulai persidangan ulang, dan akhirnya pada Kamis (26/9/2024) pagi pengadilan mengumumkan putusannya.
Rincian yang menjadi dasar persidangan ulang dan pembebasannya adalah noda merah pada pakaian yang menurut jaksa adalah miliknya.
Namun, pengacara Hakamada mempertanyakan bagaimana noda tersebut bisa bertahan lama.
4 Pebulutangkis Indonesia Dapat Kenaikan Ranking BWF Usai Macau Open 2025, Alwi Farhan Posisi ke-23 |
![]() |
---|
Gempa Rusia Berdampak Potensi Tsunami di 10 Daerah Ini, Kep Talaud - Gorontalo, Ketinggian 0,5 Meter |
![]() |
---|
Sosok Pangeran Al Waleed Meninggal Usai 20 Tahun Koma, Sleeping Prince Ponakan Miliarder Arab Saudi |
![]() |
---|
Siapa Paling Terdampak Jika Selat Hormuz Ditutup? Jalur Minyak Rp 9.700 T, Ini Jawaban Alternatifnya |
![]() |
---|
Ini Dampak Bagi Asia Jika Iran akan Menutup Selat Hormuz Gegara Serangan AS terhadap 3 Lokasi Nuklir |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.