Pilgub Jatim 2024
Cagub Jatim Luluk Inisiasi Program Dana Abadi Jawa Timur, Menopang Program Sosial dan Pendidikan
Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut 1 usungan PKB, Luluk Nur Hamidah, menginisiasi 'Dana Abadi Jawa Timur' demi mengatasi isu krusial
Penulis: Fikri Firmansyah | Editor: Samsul Arifin
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Fikri Firmansyah
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut 1 usungan PKB, Luluk Nur Hamidah, menginisiasi 'Dana Abadi Jawa Timur' demi mengatasi isu krusial, termasuk mendukung korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), kekerasan seksual, serta ketimpangan pendidikan.
"Dana Abadi ini akan menjadi instrumen penting dalam mendukung korban kekerasan, terutama kekerasan seksual, serta menangani isu-isu ketimpangan pendidikan di Jawa Timur," ujar Luluk di kantor DPW PKB Jatim, Selasa (8/10/24).
Dana Abadi ini, jelas Luluk, akan berfungsi sebagai sumber daya yang menopang berbagai program sosial dan pendidikan.
Sumber dana tersebut akan diperoleh dari berbagai aliran, termasuk Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), corporate social responsibility (CSR), filantropi, dan dana hibah lain yang sesuai dengan regulasi.
Selain untuk mendukung korban kekerasan, Dana Abadi juga diprioritaskan pada sektor pendidikan.
Baca juga: Cara Cagub Luluk Nur Hamidah Cegah Kekerasan Seksual di Jawa Timur, Akui Siap Gandeng Fatayat NU
Luluk berkomitmen untuk memastikan setiap anak di Jawa Timur mendapatkan akses pendidikan yang layak dan tidak terputus akibat kemiskinan atau kekerasan.
"Pendidikan adalah hak setiap anak dan harus dijamin, terutama bagi korban kekerasan. Kita tidak boleh membiarkan mereka terpinggirkan," ungkapnya.
"Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa semua anak, termasuk korban kekerasan seksual, diterima di sekolah tanpa stigma atau penolakan," lanjut Luluk.
Baca juga: Optimalkan Potensi Perikanan Trenggalek, Cagub Jatim Luluk Komitmen Kembangkan Budidaya Lobster
Lebih dari itu, bantuan dari Dana Abadi Jawa Timur, tidak hanya diberikan kepada individu yang mengalami kekerasan, tetapi juga kepada keluarga terdekat mereka. Layanan yang akan diberikan mencakup layanan psikologis, medis, dan pemulihan hingga kondisi korban membaik.
"Korban kekerasan bukan hanya menderita secara individual, tetapi juga keluarganya. Oleh karena itu, kami akan memberikan bantuan menyeluruh," jelas Luluk.
Luluk memastikan bahwa jika pekerjaan dan penghidupan keluarga korban terganggu, mereka berhak menerima bantuan nafkah atau insentif sosial lainnya untuk bertahan.
Baca juga: Paling Fresh, Tak Punya Beban dan NU Tulen, Luluk Nur Hamidah Yakin Menangkan Pilgub Jatim 2024
"Kami tidak akan membiarkan mereka berjuang sendirian dalam situasi sulit ini," ujarnya.
Selain untuk membantu korban kekerasan seksual, Dana Abadi Jawa Timur juga diarahkan untuk mendukung pondok pesantren, sesuai dengan amanat undang-undang.
Luluk menegaskan bahwa pesantren memiliki peran penting dalam mencetak generasi muda yang berkarakter dan berakhlak mulia.
Baca juga: Cagub Nomor Urut 1 Luluk Kunjungi Kantor Tribun Jatim Network, Ungkap Alasan Pakai Hijab Unik
Segini Sisa Anggaran Pilgub Jatim 2024 yang Dikembalikan KPU ke Kas Daerah: Sudah Rampung |
![]() |
---|
Khofifah-Emil Ikuti Gladi Kotor Pelantikan, Sebut Latihan Baris-berbaris Simbol Bariskan Program |
![]() |
---|
Jalani Tes Kesehatan Jelang Pelantikan, Gubernur dan Wagub Jatim Terpilih dalam Kondisi Sehat |
![]() |
---|
Pekan Depan Dilantik, Khofifah-Emil Diminta Langsung Gaspol, DPRD Jatim: Tak Perlu Waktu Transisi |
![]() |
---|
NasDem Jatim Siap Kawal Kepemimpinan Khofifah-Emil, Sektor Pendidikan dan Kesehatan Jadi Atensi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.