Berita Ponorogo
BPBD Ponorogo Masih Dropping Air meski Status Tanggap Darurat Kekeringan dan Karhutla Berakhir
Status tanggap darurat kekeringan dan karhutla (Kebakaran Hutan dan Lahan) berakhir 26 Oktober 2024.
Penulis: Pramita Kusumaningrum | Editor: Samsul Arifin
Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Pramita Kusumaningrum
TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Status tanggap darurat kekeringan dan karhutla (Kebakaran Hutan dan Lahan) berakhir 26 Oktober 2024.
Namun Badan Penangggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ponorogo masih melakukan dropping air ke beberapa lokasi yang kekeringan.
“Bahwa sesuai rilis BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) Ponorogo masuk zona musim hujan di dasarian (10 hari) ketiga bulan Oktober,” ungkap Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Ponorogo, Agung Prasetyo, Senin (4/11/2024).
Namun, sampai dasarian ketiga Oktober 2024 bumi reog belum mengalami hujan secara menyeluruh.
Hingga saat ini, seluruh titik wilayah kekeringan masih dilakukan dropping air dan belum turun hujan.
Baca juga: Aksi Pencurian di Kos Ponorogo Viral, Dua Motor Amblas sekaligus dalam Semalam
“BPBD Ponorogo ada posko tanggap darurat kekeringan dan karhutla sudah berakhir 26 Oktober 2024. Tetapi sampai posko berakhir, permintaan masyarakat utnuk minta suplai air masih banyak,” kata Agung.
Menurutnya, hingga kini masih melakukan dropping air sesuai penjadwalan di 24 dusun, 19 desa, 7 kecamatan
“BPBD dropping dibantu PMI dan lain-lain. Saat ini kurang lebih droping air secara total 1.494.00 liter,” tambahnya.
Baca juga: Kekeringan Belum Berakhir, BPBD Jatim Kirim 20 Ribu Liter Air Bersih ke Trenggalek
Dia mengaku antisipasi saat ini menyiapkan SK perpanjangan darurat kekeringan. Lantaran fakta lapangan, di wilayah-wilayah kekeringan sumber air belum muncul
“Seperti di Dusun Guyangan, Desa Tugurejo kemarin mau dikuramgi. Tetapi ternyata masih memerlukan. Sehingga tetap menggantungkan suplai air dari BPBD,” urainya.
Baca juga: Viral Tenda Pernikahan Ambruk Saat Hujan Deras, BPBD Bondowoso Beberkan Soal Cuaca: Mulai Netral
Prediksi, kata dia, prediksi BMKG betul-betul terwujud.
“Wilayah Kabupaten Ponorogo sesuai prediksi dadarian pertama November turun hujan merata,” pungkasnya.
Sosok Kepala SMK 2 PGRI Ponorogo yang Rugikan Negara hingga Rp 25 M, 11 Bus dan Pajero Sport Disita |
![]() |
---|
Dukung Swasembada Pangan, Polres Ponorogo Sediakan Lahan 31 Hektar Untuk Tanam Jagung |
![]() |
---|
Wawancara Eksklusif Dirut RSUD dr Harjono Ponorogo :Bangun IGD Terpadu Hingga Rumah Sakit Rasa Hotel |
![]() |
---|
Wabah PMK di Ponorogo Masih Belum Landai, Penutupan Pasar Hewan Diperpanjang |
![]() |
---|
Pengangguran yang Kecanduan Karaoke bersama LC di Ponorogo, Tak Kapok 4 kali Dipenjara Demi Nyanyi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.