Berita Kota Batu
Respon Hiswana Migas Malang Soal Barcode BBM Bersubsidi dan Permintaan Elpiji-BBM Jelang Nataru
Pemberlakuan barcode untuk pembelian BBM bersubsidi pertalite dan solar, mulai diterapkan di seluruh tanah air.
Penulis: Dya Ayu | Editor: Sudarma Adi
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Dya Ayu
TRIBUNJATIM.COM, BATU - Pemberlakuan barcode untuk pembelian BBM bersubsidi pertalite dan solar, mulai diterapkan di seluruh tanah air.
Tak terkecuali di Malang Raya, termasuk Kota Batu. Hal ini disampaikan Ketua DPC Hiswana Migas Malang terpilih periode 2024-2028, Ahmad Bashori.
Bashori mengatakan, DPC Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas (Hiswana Migas) Malang siap menerapkan pemberlakuan barcode atau QR code saat membeli BBM bersubsidi.
Hiswana Migas merupakan asosiasi pengusaha migas yang meliputi SPBU, Elpiji, Pelumas dan transporter yang berkaitan dengan Pertamina.
Baca juga: Pengamat Sebut Paslon Nurochman-Heli Punya Keuntungan sebagai Putra Daerah di Pilkada Batu 2024
Bahkan terkait hal ini telah dibahas dalam Musyawarah Cabang (Muscab) XI di Kota Batu, Sabtu (16/11/2024) kemarin, bersama ratusan pengusaha migas dari berbagai daerah diantaranya dari Malang Raya, Banyuwangi, Pasuruan dan Probolinggo.
“Ya terkait implementasi sistem barcode kami siap menjalankan instruksi pusat. Tentu dengan ditunjang ini SDM yang mumpuni untuk memberikan edukasi kepada masyarakat agar terbiasa dengan sistem baru ini dalam membeli BBM,” kata Bashori, Minggu (17/11/2024).
Selain pemberlakukan sistem barcode, hal lain yang menjadi pembahasan ialah sinergi dengan stakeholder untuk lebih memperlancar distribusi bahan bakar minyak dan elpiji.
“Memperkuat sinergi dengan pemerintah daerah, Pertamina, perbankan dan UMKM tentu sangat penting. Termasuk soal kebijakan untuk mempermudah perizinan dan menyosialisasikan program subsidi pemerintah, khususnya terkait BBM bersubsidi dan elpiji subsidi,” jelasnya.
Baca juga: Perbaiki Public Speaking, Nurochman-Heli makin Percaya Diri Hadapi Debat Kedua Pilkada Batu 2024
Sementara itu Bashori menambahkan, jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) sudah menjadi ‘langganan’ permintaan BBM dan elpiji akan meningkat. Sehingga untuk mengantisipasi hal itu harus disiapkan pasokan tambahan.
“Fluktuasi permintaan yang cepat memang menjadi tantangan yang memerlukan penyesuaian,” pungkasnya.
Hiswana Migas Malang
BBM bersubsidi pertalite
QR Code Pertalite
QR Code
permintaan BBM dan elpiji
Kota Batu
TribunJatim.com
Rabu Arus Balik, Segini Kenaikan Volume Kendaraan di Kota Batu saat Libur Panjang Isra Miraj-Imlek |
![]() |
---|
Maling di Acara Sound Horeg Pujon Incar Motor yang Ditinggal di Luar Tempat Parkir |
![]() |
---|
Pemkot Batu akan Gelar Uji Kelayakan Bus Tiap Akhir Pekan untuk Bus yang Keluar Masuk Kota Batu |
![]() |
---|
Hadapi Potensi Bencana Hidrometeorologi di Kota Batu, ini Titik Penanganan Jadi Prioritas Pemkot |
![]() |
---|
Akhir Nasib Pria Asal Kota Batu Gegara Edarkan Sabu dan Pil Double L, Modus Dibeber Polisi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.