Berita Viral
Robby Viralkan Napi Pesta Narkoba Ternyata ASN Bermasalah? Nangis ke Presiden Prabowo: Bantu Saya
Sosok Robby Adriansyah viralkan napi pesta narkoba kini diduga pecandu juga. Minta tolong Presiden Prabowo.
TRIBUNJATIM.COM - Sosok Robby Adriansyah yang viralkan napi diduga pesta narkoba dan miras kini jadi sorotan.
Robby Adriansyah ternyata merupakan mantan petugas Lapas Tanjung Raja Ogan Ilir.
Diduga, Robby merekam video napi pesta narkoba dan miras untuk mendapatkan uang.
Kadivpas Kanwil Kemenkumham Sumsel, Mulyadi mengatakan Robby sendiri adalah ASN bermasalah.
Bahkan Robby disebut pemakai narkoba dan sudah dua kali menjalani rehabilitasi di Lampung dan di Bogor.
Mengetahui pernyataan Mulyadi, Robby Adriansyah klarifikasi hingga minta bantuan Presiden Prabowo.
Kadivpas Kanwil Kemenkumham Sumsel, Mulyadi yang mengatakan Robby sedang dalam proses pemeriksaan oleh Kanwil Kemenkumham Sumsel dan terancam dikenakan sanksi berat yakni pemecatan sebagai ASN.
"Sekarang yang bersangkutan masih ASN dan masih proses pemeriksaan nanti tim Kanwil yang akan memeriksa. Sanksi tegas pasti ada, pecat," ujar Mulyadi saat diwawancarai, Jumat (15/11/2024).
Mulyadi mengungkap Robby adalah pemakai narkoba dan sudah dua kali menjalani rehabilitasi di Lampung dan di Bogor.
Baca juga: 19 Afiliator Judi Online Ditangkap Polisi, Kerap Flexing di Dunia Maya, Ngaku Pemain Baru
Dan terakhir setelah dipindahkan ke Rupbasan Baturaja, ketika Kepala Rupbasannya memeriksa ternyata Robby masih memakai narkoba.
"Sejak tahun 2021 pegawai ini sudah terindikasi memakai narkoba sudah 2 kali direhabilitasi. Dan yang bersangkutan juga jarang masuk sudah pernah diperiksa Inspektorat Jenderal dan kena hukuman disiplin berat. Terakhir di Rupbasan Baturaja setelah dites urine ternyata masih positif, " tuturnya.
Ia juga membantah video yang beredar memperlihatkan napi di Lapas Tanjung Raja diduga pesta narkoba.
Video itu direkam menggunakan handphone salah seorang napi, kemudian memutar lagu remix yang membuatnya terlihat seolah-olah sedang berpesta.
"Itu video lama yang direkam menggunakan handphone napi dan diviralkan oleh Robby," katanya.
Baca juga: 5 Hari Hilang sampai Dicari Polisi, Syawal Ternyata Main PS di Rumah Teman, sempat Pulang Buat Mandi
Kadivpas menyebut motif Robby memviralkan video yang digunakan untuk mengancam napi karena membutuhkan uang membeli narkoba.
"Karena dia ada ketergantungan dan butuh uang, dia sering mengancam napi yang kedapatan membawa handphone ," katanya.
Ia mengakui adanya kelemahan dan kurangnya jumlah personel untuk mengawasi napi atau warga binaan yang berada di dalam.
Jika ke depannya masih ada Kalapas dan Karutan masih banyak yang menyimpan narkoba dan handphone, tak segan-segan bakal dicopot.
"Kalau masih ada kejadian yang sama Karutan atau Kalapas dicopot, " tutupnya.

Klarifikasi Robby viralkan napi pesta narkoba
Robby merupakan petugas Lapas Tanjung Raja, Ogan Ilir, Sumatera Selatan.
Ia mengaku kini telah dimutasi ke Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan) Baturaja, OKU.
Robby beralasan memviralkan video napi pesta sabu demi menegakkan kebenaran.
"Bantu saya, saya ingin menegakkan kebenaran, kenapa yang dibahas saya yang bermasalah, bahas saja kenapa video itu bisa ada, handphone bisa, sabu bisa ada, siapa semua milik punya," kata Robby Adriansyah menitikan air mata meminta keadilan, dilansir dari unggahan Instagram @fakta.indo, Selasa, (18/11/2024), via Tribun Sumsel.
Ia meminta keadilan kepada Presiden Prabowo Subianto setelah dirinya dimutasi.
Baca juga: Dituduh Aniaya Anak Polisi & Dipaksa Tanda Tangan Damai? Guru Supriyani Kini Disomasi Bupati Konsel
"Bapak Presiden Prabowo Subianto, bantu saya pak, ini emosi saya sudah gak tahan ini pak, saya sampai meneteskan air mata demi Indonesia maju bapak, tidak demi kepentingan pribadi, saya berani maju karena saya merasa benar, saya yakin bapak Parbowo membela yang benar," bebernya.
Selain itu, Robby juga membantah pernyataan Kadivpas Kanwil Kemenkumham Sumsel yang menyebutnya masih kecanduan narkoba saat tugas di Rupbasan.
Lewat video yang disebar melalui media sosial, Robby menyampaikan klarifikasinya.
"Video ini saya tujukan kepada Kadivpas Kanwil Kemenkumham Sumsel yang berargumen di media bahwa saya dibilang masih positif (narkoba) di Rupbasan," kata Robby pada video, Sabtu (16/11/2024).
"Tolong Bapak jelaskan, buktinya mana? Positif apa? Kenapa Bapak tidak langsung tunjukkan ke media, berikan info, apakah saya positif sabu, ekstasi, metamin atau amfetamin atau marijuana? Saya benar positif, tapi positif benzo," tutur Robby.

Benzo adalah obat penenang yang biasanya digunakan dalam pengobatan gangguan kecemasan atau serangan panik.
"Saya ada riwayat penyakit. Saya diberi obat oleh dr. Abdullah Shahab di Rumah Sakit Ernaldi Bahar," ungkap Robby.
"Pernyataan Bapak di media seolah-olah mencondongkan (menyudutkan) saya, merugikan nama baik saya."
"Saya menyebar video ini demi Lembaga Pemasyarakatan yang saya cintai ini. Semoga lembaga ini harum dan dipercaya 100 persen oleh masyarakat."
"Tolonglah bicara kebenaran. Dan juga ingat, saya memviralkan video (warga binaan berpesta) itu bertujuan yang saya bilang tadi (demi kebaikan Lembaga Pemasyarakatan)."
"(Seharusnya) yang dibahas di video itu, apa adanya. Jangan bahas tentang biografi saya. Saya akui pernah direhabilitasi dua kali, tapi itu masa lalu saya," tutur Robby menyesalkan tuduhan yang dialamatkan padanya.
"Saya pernah di Ernaldi Bahar, berobat (untuk penyembuhan) psikis saya. Tapi itu masa lalu. Sekarang saya sudah berubah dan ingin memberikan (sumbangsih) pada negara," tutupnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com
Berita Viral lainnya
Robby Adriansyah
pesta narkoba
Lapas Tanjung Raja Ogan Ilir
Presiden Prabowo
TribunJatim.com
Tribun Jatim
Siswi SMK Dikeluarkan dari Sekolah karena Acungkan Jari Tengah ke Guru, Orangtua Menangis |
![]() |
---|
Tega Salam Bunuh Pegawai Koperasi Usai Diberi Pinjaman Rp500 Ribu, Kini Rumahnya Dibakar Warga |
![]() |
---|
Akhir Nasib Penjual Nastar yang Digugat Rp 120 Juta oleh Bekas Tempat Kerjanya, Ending Lega |
![]() |
---|
Sosok Haji Sutar Pemilik Rumah Mewah Tulung Selapan yang Digeledah BNN, Dijuluki Wong Kayo Lama |
![]() |
---|
Kurir Wanita Kaget Bripda S Mendadak Kunci Pintu Rumah saat Antar Paket, Dipaksa Turuti Nafsu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.