Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

74 Tahun Mbah Sutris Jadi Tukang Cukur, Tarif Cuma Rp5000, Kini Pasrah Rumah Hancur Ketiban Pohon

Tukimin Trisno Suwarno alias Mbah Sutris hanya bisa pasrah rumah hancur karena ketiban pohon jati yang tumbang.

Penulis: Arie Noer Rachmawati | Editor: Mujib Anwar
Tribun Solo/Zharfan Muhana
Mbah Sutris hanya bisa pasrah rumah hancur karena ketiban pohon jati yang tumbang. Sehari-hari ia buka jasa tukang cukur tarif cuma Rp5 ribu. 

Kedua rumah tersebut, yakni milik Paimin dan Sutris.

Tugino mengatakan 1 rumah roboh, karena memang bukan rumah permanen melainkan rumah kayu yang sudah tua.

"Dan itu hanya dapur, kadang buat tidur. Tapi ada rumah permanennya (aman)," jelasnya.

Kedua rumah yang terdampak itu, lalu diasessment oleh relawan setempat usai kejadian.

Potret pohon jati yang menimpa rumah Mbah Sutris, tukang cukur viral di Klaten.
Potret pohon jati yang menimpa rumah Mbah Sutris, tukang cukur viral di Klaten. (TribunSolo.com/Zharfan Muhana)

Sebelumnya viral juga, sosok Mbah Nurdin Sulaiman, penjual tanaman keliling.

Mbah Nurdin diketahui berusia 83 tahun.

Di usianya yang sudah senja, Mbah Nurdin naik sepeda meski ngos-ngosan.

"Di sini nafas kakek, sudah ngos-ngosan. Karena sakit kakek tetap paksa berjualan setiap hari seperti inilah kakek pergi berjualan kadang laku dan kadang juga tidak," tulis narasi video yang diunggah dalam akun Instagram @sayaphati, Senin (25/11/2024).

Istri kakek Nurdin telah meninggal dunia.

Ia memiliki seorang putri yang telah menikah dan bekerja di rumah makan.

Putri kakek Nurdin masih dalam kekurangan ekonomi.

Berjualan tanaman keliling, Mbah Nurdin biasanya hanya dapat penghasilan Rp 35 ribu sehari.

Baca juga: 30 Tahun Mbah Miah Tinggal di Kolong Jembatan, Tak Mampu Ngontrak karena Suami Cuma Tukang Parkir

"Jika mempunyai rezeki lebih kakek akan berikan untuk cucunya yang masih duduk di sekolah dasar, dalam keadaan panas dan hujan kakek tetap berjualan dari satu tempat ke tempat lainnya dengan mendayung sepeda," tulis narasi video itu, melansir dari TribunJakarta.

Meski dalam keadaan yang sulit, kakek Nurdin pantang mengemis. Ia percaya Allah akan memberi pertolongan.

"Kakek tidak mau meminta-minta kepada orang, nak. Insyaallah kakek percaya kepada Allah dan pertolongan pasti akan datang dari-Nya," kata kakek Nurdin.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved