Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Banjir Bandang di Blitar

Pemkab Blitar Pastikan akan Beri Bantuan Dana Stimulan ke Warga yang Rumahnya Roboh Diterjang Banjir

Pemkab Blitar memastikan akan memberikan bantuan dana stimulan kepada warga yang rumahnya roboh diterjang banjir. Segini besarannya.

Penulis: Samsul Hadi | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/Samsul Hadi
Perwakilan Pemkab Blitar mengecek lokasi bencana banjir bandang di Desa Sambigede, Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar, Minggu (1/12/2024).  

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Samsul Hadi

TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Pemkab Blitar memastikan akan memberikan bantuan dana stimulan kepada korban banjir bandang di Desa Sambigede, Kecamatan Binangun, Blitar, khususnya untuk warga yang rumahnya roboh akibat diterjang banjir.

Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Blitar, Iwan Dwi Winarto, mengatakan, warga yang rumahnya roboh terdampak bencana banjir akan mendapat bantuan dana stimulan Rp 30 juta.

"Seperti di Desa Sambigede, warga yang rumahnya roboh diterjang banjir akan mendapat bantuan dana stimulan Rp 30 juta," kata Iwan, Senin (2/12/2024).

Dikatakan Iwan, dana stimulan untuk warga yang rumahnya roboh terdampak bencana banjir sedang diusulkan dalam pembahasan APBD 2025 di DPRD Kabupaten Blitar.

Iwan menargetkan penyaluran bantuan dana stimulan kepada warga yang rumahnya roboh terdampak bencana banjir dilakukan pada Januari 2025.

"Bantuan ini bersifat fleksibel, dapat digunakan korban untuk membeli material guna membangun kembali rumah mereka. Selain itu, pihak desa juga akan terlibat dalam mendampingi warga untuk memanfaatkan dana tersebut dengan efektif," ujarnya.

Menurutnya, Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan juga berkoordinasi intensif dengan BPBD dan Dinas Sosial untuk memastikan penanganan bencana alam berjalan lancar.

Baca juga: Mesilah Menangis Histeris Perhiasan Emas 23 Gram dan Uang Rp 13 Juta Hanyut Terbawa Banjir di Blitar

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Sosial Kabupaten Blitar, Mikhael Hankam Indoro mengatakan, tenda darurat telah didirikan di sekitar dua rumah yang roboh di Desa Sambigede.

Tenda darurat ini berfungsi untuk melindungi barang-barang warga yang terdampak bencana banjir.

Sedangkan untuk tempat tinggal sementara bagi warga yang terdampak bencana banjir akan dibantu oleh kepala desa melalui tetangga atau keluarga mereka.

Seperti diketahui, bencana banjir yang terjadi pada Sabtu (30/11/2024) malam, merendam sejumlah desa seperti Sambigede, Birowo, dan Kedungwungu di Kecamatan Binangun.

Puluhan rumah terendam banjir, bahkan beberapa di antaranya roboh diterjang banjir. 

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved