Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Malang

Bupati Malang Tinjau Lokasi Terdampak Banjir, 12 Jembatan Rusak Diperbaiki dengan Anggaran Rp20 M

Bupati Malang Sanusi beserta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Malang melakukan peninjauan terhadap lokasi terdampak banjir, Selasa (3/12/20

Penulis: Luluul Isnainiyah | Editor: Ndaru Wijayanto
tribunjatim.com/Lu'lu'ul Isnainiyah
Bupati Malang, Sanusi meninjau lokasi terdampak banjir di Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang, Selasa (3/12/2024) 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Lu'lu'ul Isnainiyah

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Bupati Malang Sanusi beserta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Malang melakukan peninjauan terhadap lokasi terdampak banjir, Selasa (3/12/2024).

Ada beberapa titik lokasi terjadi bencana yang ditinjau hari ini. Di antaranya di Kecamatan Kalipare, Sumbermanjing Wetan, dan Bantur.

Titik pertama yang ditinjau yakni di Desa Arjowilangun, Kecamatan Kalipare. Di lokasi ini pondasi jembatan yang tertelak di dekat MI longsor.

Selanjutnya, rombongan meninjau jembatan penghubung antar desa Desa Arjosari. Di lokasi kedua ini, jembatan putus tergerus aliran Sungai Kedungwaru.

Kemudian, di titik ketiga Sanusi meninjau dapur milik warga yang terseret air sungai. Di titik ini, ia sekaligus memberikan bantuan kepada waega yang terdampak.

"Kita menyalurkan banturan serta meninjau titik-titik yang terdampak akibat banjir untuk dilakukan penanganan lebih lanjut," ujar Sanusi.

Baca juga: Baru Dibangun 15 Hari, Dapur Milik Pasutri di Kabupaten Malang Ludes Tersapu Banjir Bandang

Sanusi menyampaikan, dari hasil peninjauan ada 12 jembatan rusak di beberapa kecamatan yang terdampak banjir.

Nantinya, jembatan tersebut akan dilakukan perbaikan melalui Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga (DPUBM) Kabupaten Malang.

Perbaikan jembatan tersebut dianggarkan Rp 20 miliar melalui anggaran pergeseran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2025.

"Karena APBD 2025 sudah ditetapkan maka harus ada pergeseran anggaran. Makanya dewan nanti harus menyetujui untuk pergeseran. Kalau tidak disetujui dewan saya tidak bisa apa-apa," jelasnya.

Baca juga: Sosok Polisi Selamatkan Lansia dari Kepungan Banjir Pakai Batang Pohon Pisang, Aksinya Viral

 

Sementara itu, sembari menunggu perbaikan jembatan, masyarakat bisa menggunakan jembatan darurat.

Setelah melakukan peninjauan di Kecamatan Kalipare, Sanusi kemudian melanjutkan kunjungannya ke Sendangbiru, Kecamatan Sumbermanjing Wetan. Kemudian titik terakhir di Kantor Kecamatan Bantur.

Secara terpisah, Kepala Desa Arjosari, Imam Mahmudi menambahkan banjir terjadi pada Sabtu (30/11/2024).

Banjir terdampak di enam rumah, satu jembatan putus, empat jembatan rusak dan enam titik bahu jalan longsor.


"Kejadiannya Sabtu malam, karena hujan terus menerus terus air bah datang karena disini kan pegunungan. Tiba-tiba air sungai meluap," jelas Imam.


Ia menambahkan, kejadian ini baru pertama kali terjadi. Karena sebelumnya, air sungai tidak sampai meluap ke pemukiman

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved